JEMBER, KOMPAS.com – Pemerintah Kabupaten Jember menggelar open biding untuk jabatan 15 kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Namun, hingga pendaftaran ditutup pada 10 Oktober 2021, pelamarnya sangat minim. Yakni sebanyak 47 orang.
15 OPD tersebut di antaranya Dinas Perhubungan, Dinas Pemuda dan Olahraga, Disparbud, Disperindag, BKPSDM, BPKAD, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.
Kemudian, Inspektur, Diskominfo, Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Sumber Daya Air, DPA3KB, Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Cipta Karya, Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan, Dinas Tenaga Kerja dan Dinas Perikanan.
Baca juga: 19 Tahun Tragedi Bom Bali 2002: Aksi Terorisme Tak Boleh Terulang Kembali
Bupati Jember Hendy Siswanto mengatakan, seleksi jabatan tersebut sudah diumumkan.
Pihaknya juga sudah meminta ASN untuk mengikuti seleksi tersebut. Namun, dirinya tidak bisa memaksa agar ASN harus ikut.
“Kalau dipaksa juga tidak bagus,” kata Hendy, kepada Kompas.com di DPRD Jember, Senin (11/10/2021).
Menurut dia, open bidding tersebut digelar secara terbuka untuk mencari ASN yang professional dan loyal.
Syarat yang melamar tidak harus Jember, namun bisa dari luar daerah.
“Kami terbuka sekali, tidak ada titip-titipan,” ujar dia.
Ketua komisi A DPRD Jember Tabroni khawatir hasil open bidding tersebit tidak berjalan dengan maksimal. Sebab, pelamar masin sangat minim.