Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Upaya Surabaya Masuk PPKM Level 1, Kirim Mobil Vaksin Keliling Bantu Percepatan Vaksinasi di Gerbang Kertasusila

Kompas.com - 10/10/2021, 16:52 WIB
Ghinan Salman,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya meluncurkan mobil vaksin keliling untuk membantu percepatan vaksinasi di wilayah aglomerasi.

Peluncuran mobil vaksin keliling itu digelar di halaman Balai Kota Surabaya, Minggu (10/10/2021). 

Pada kesempatan itu, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan, mobil vaksin keliling ini akan digunakan untuk membantu percepatan vaksin pada wilayah aglomerasi, yaitu di wilayah Gerbang Kertasusila (Gresik, Bangkalan, Mojokerto, Surabaya, Sidoarjo, Lamongan).

Sebab, untuk menuju PPKM Level 2 dan Level 1, salah satu persyaratannya adalah vaksinasi, yakni vaksin dosis 1 dan dosis lansia.

Baca juga: 8 Tahun Merantau Jadi ART di Surabaya, Yesti Kini Sudah Sarjana dan Jadi Manajer Restoran Italia

"Jadi, insya Allah Mobil Vaksin ini kami akan gunakan untuk membantu aglomerasi di wilayah Gerbang Kertasusila," kata Eri, seusai meluncurkan mobil itu, Minggu.

Ia juga memastikan bahwa pelaksanaan vaksinasi di Kota Surabaya sendiri sudah mencapai 110 persen untuk vaksin dosis 1, dan untuk vaksin lansianya sudah mencapai 90 persen lebih.

Sedangkan untuk vaksin dosis 2 di Surabaya sudah mencapai 80 persen.

"Nah, apabila Kota Surabaya ingin turun level menjadi level 2 hingga level 1, maka harus segera membantu wilayah aglomerasi, yakni Gerbang Kertasusila," ujar Eri.

Eri menuturkan, inilah fungsi dan dampak gotong royong antara Forkompinda Kota Surabaya dan Forkopimda Provinsi Jawa Timur.

Makanya, ia berharap nantinya gotong royong ini bisa membuat Kota Surabaya menjadi PPKM level 1.

"Karena vaksin, percepatan kami sudah lebih tinggi, tetapi karena kami aglomerasinya Gerbang Kertasusila, maka bagi saya Gerbang Kertasusila ini bukan seperti persaingan tapi sebuah badan, yang satu sama lainnya harus saling menguatkan dan satu sama lainnya saling membantu," kata Eri.

Target percepatan vaksinasi dengan menggunakan mobil vaksin keliling ini tidak hanya mengejar wilayah Bangkalan, Madura saja, tetapi juga membantu menyelesaikan percepatan vaksin di wilayah Gerbang Kertasusila.

"Sebetulnya bukan hanya untuk di Bangkalan, tapi banyak tempat. Nanti insya Allah ketika Gresik sudah selesai mereka akan membantu juga, ketika Sidoarjo selesai juga akan membantu," ujar Eri.

"Harapan kami, ketika daerah itu sudah terwujud, daerah itu akan bergabung bersama kami menjadi satu dan inilah yang terus kami lakukan," imbuh Eri.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com