Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kurir Gelapkan 21 Handphone, Barang Tak Sampai Pembeli Padahal Kreditan, Penjual Rugi Rp 62 Juta

Kompas.com - 10/10/2021, 11:01 WIB
Dani Julius Zebua,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

KULON PROGO, KOMPAS.com – Sejumlah 21 telepon selular (handphone) yang dikirim lewat kurir ternyata tidak sampai pada para pembelinya.

Penjual HP bernama Wagino (37) asal Pedukuhan Kalinongko, Kalurahan Kedungsari, Kapanewon Pengasih, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, lantas melaporkan kurirnya pada polisi.

Wagino merasa sudah ditipu sang kurir bernama P (22) asal Pedukuhan Jombokan, Kalurahan Tawangsari, Kapanewon Pengasih.

Baca juga: Sebulan Melarikan Diri, Kurir Toko yang Gelapkan 7 Kg Emas Batangan Akhirnya Ditangkap

Kepada polisi, Wagino mengaku rugi Rp 62 juta.

“Wagino melaporkan P atas dugaan penipuan dan penggelapan,” kata Kasubbag Humas Polres Kulon Progo, Iptu Nengah Jeffry Prana Widyana lewat pesan singkat, Sabtu (9/10/2021).

P bekerja pada Wagino sebagai kurir pengantar barang dagangan berupa handphone. Wagino menawarkan pekerjaan ini pada P pada 20 November 2020 lalu.

HP antaran itu dibeli secara kredit oleh para konsumennya. Gawai terdiri dari berbagai merk dengan kisaran harga Rp 2 juta hingga Rp 4 juta.

Mayoritas pembeli adalah warga Kulon Progo.

Baca juga: Tergiur Upah Rp 10 Juta, 2 Pemuda Asal Sampang Nekat Jadi Kurir Sabu Jaringan Internasional

Baru ketahuan setelah hampir setahun

Pada polisi, Wagino mengaku percaya pada P untuk mengantarkan ponsel itu ke berbagai tempat.

Setelah hampir satu tahun berlangsung pengantaran, baru ketahuan bahwa HP tidak ada yang sampai ke pembelinya. Totalnya sampai 21 ponsel.

"HP yang diantarkan oleh terlapor tidak pernah sampai kepada pembeli," kata Jeffry.

Untuk memuluskan aksi, P diduga memalsukan surat perjanjian kredit HP agar Wagino percaya. Sedikitnya ada 12 lembar surat perjanjian fiktif yang dibikin oleh P.

Akibat kejadian ini, pelapor mengalami kerugian mencapai Rp 62 juta. Ia melaporkan kasus ini ke Polsek Pengasih.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Regional
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Regional
Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Regional
Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Regional
Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Regional
Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Regional
Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Regional
Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Regional
Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Regional
5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com