Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkot Yogyakarta Targetkan Vaksinasi Covid-19 Dosis Pertama Selesai Pekan Depan

Kompas.com - 29/09/2021, 18:15 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta targetkan vaksinasi Covid-19 dosis pertama untuk warganya selesai pada pekan depan.

Pasalnya, hampir seluruh Kecamatan di Yogyakarta sudah mencapai vaksinasi lebih dari 90 persen.

"Rata-rata itu sudah 90 persen lebih. Ada yang cakupan vaksin baru 74 persen itu di Umbulharjo karena wilayahnya luas, tapi rata-rata sudah di atas 91 persen. Dari sisi ini seminggu depan Insya Allah sudah tuntas," kata Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi, saat menghadiri deklarasi tuntas vaksin di Kecamatan Kotagede, Rabu (29/9/2021).

Baca juga: Kasus Covid-19 di Kota Yogyakarta Turun, Lampu Jalan Malioboro Kembali Dihidupkan

Heroe mengatakan, orang ditargetkan mendapatkan vaksin bukan hanya warga Yogyakarta.

Warga luar daerah yang berdomisili di Yogyakarta juga masuk dalam target vaksinasi.

Sedangkan untuk vaksinasi dosis kedua, Pemkot Yogyakarta menargetkan selesai pada akhir November 2021.

"November target selesai, sebagian sekarang ini sudah berjalan vaksinasi kedua di XT Square. Minggu-minggu ini dosis kedua sudah banyak yang mulai, hari-hari ini mulai dosis kedua karena Agustus September kita lakukan vaksinasi agak besar," ucap dia.

Baca juga: PPKM Level 3 di Yogyakarta, Jalan Disekat Tinggal Satu dan Ada Pemeriksaan Bus Tiap Akhir Pekan

Sementara itu, Camat Kotagede Rajwan menyampaikan pada hari ini Kecamatan Kotagede telah menyelesaikan vaksinasi dosis pertama.

Setelah deklarasi ini pihak Kecamatan Kotagede berencana melakukan vaksinasi dengan sasaran warga yang memiliki komorbid dan penyintas Covid-19.

"Hari ini warga masyarakat di Kemantren Kotagede mendeklarasikan terkait dengan tuntas vaksin khususnya bagi masyarakat yang layak vaksin. Kita selanjutnya masih ada program vaksin lagi bagi penduduk yang saat ini penyintas belum 3 bulan kemudian yang komorbid," kata dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Pengantin Wanita Tak Datang di Pernikahan, Pria di Lamongan Rugi Rp 24 Juta, Kenal di Medsos

Pengantin Wanita Tak Datang di Pernikahan, Pria di Lamongan Rugi Rp 24 Juta, Kenal di Medsos

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com