Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Viral, Video Perempuan Hendak Melahirkan Ditandu Lewat Jalur Curam di Jember

Kompas.com - 21/09/2021, 17:56 WIB

JEMBER, KOMPAS.com – Video seorang perempuan yang hendak melahirkan ditandu melewati jalur curam viral di media sosial dan aplikasi pesan WhatsApp.

Dalam video berdurasi 1 menit 17 detik itu, tampak warga menggotong perempuan yang sedang hamil melalui jalur sungai.

Ada sekitar sembilan orang yang menandu perempuan tersebut.

Mereka harus melewati jalur curam dengan hati-hati dan berjalan naik turun untuk menuju fasiitas layanan kesehatan.

“Ke atas, awas hati-hati, bisa? Yang di sini licin,” ucap salah satu warga dalam video tersebut.

Baca juga: Culik Anak Kandungnya Sendiri, Ayah di Jember Terancam 15 Tahun Penjara

Penjelasan Kades

Perempuan yang hendak melahirkan tersebut merupakan Rosidatul M, warga Dusun Baban Tengah Desa Mulyorejo Kecamatan Silo Kabupaten Jember.

Peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (21/9/2021).

Pj Kades Mulyorejo Dedeh Sugianto mengatakan, perempuan hamil itu terpaksa ditandu karena akses jembatan menuju kecamatan maupun ke Puskesmas sedang dibongkar dan diperbaiki.

“Jembatan di perkebunan curah sedang direnovasi,” kata dia.

Sedangkan jalan alternatif sulit dilewati karena hujan.

Akhirnya, terpaksa Rosidatul dibawa dengan cara ditandu sampai ke mobil ambulans yang sudah menunggu untuk dibawa ke Puskesmas Silo 2.

Baca juga: Cerita 2 Mahasiswa Universitas Jember yang Berusia 16 Tahun: Selalu Siap Belajar Hal Baru dengan Cepat

Sementara itu, Kapolsek Sempolan AKP Suhartanto membenarkan, pihak keluarga membawa perempuan hamil tersebut dengan cara ditandu.

Sebab, jembatan di perkebunan curah sedang dibongkar untuk diperbaiki.

“Akses jalan alternatif sedang becek karena hujan, sehingga ditandu,” kata dia.

Namun, begitu tiba di jembatan bongkar, ibu hamil itu langsung dinaikkan ke mobil menuju Puskesmas Silo 2.

Selain itu, pihak bidan desa juga sudah berkomunikasi dengan Puskesmas Silo sehingga mereka menunggu dan menjemput di sisi sebelah jembatan.

Setelah tiba di Puskesmas, perempuan tersebut berhasil selamat dan melahirkan anak perempuan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Satu Keluarga di Lombok Tengah Tersambar Petir Saat Berteduh di Gubuk, 1 Korban Tewas, 2 Alami Luka Bakar

Satu Keluarga di Lombok Tengah Tersambar Petir Saat Berteduh di Gubuk, 1 Korban Tewas, 2 Alami Luka Bakar

Regional
Gempa Bumi M 5,5 Guncang Teluk Tomini Sulawesi, Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa Bumi M 5,5 Guncang Teluk Tomini Sulawesi, Tidak Berpotensi Tsunami

Regional
Hasil Otopsi Kades Curuggoong, Penyebab Kematian Overdosis Rocuranium

Hasil Otopsi Kades Curuggoong, Penyebab Kematian Overdosis Rocuranium

Regional
Kronologi Ibu di Purbalingga Bunuh Bayi yang Baru Dilahirkan, Dibekap lalu Dibuang di Irigasi

Kronologi Ibu di Purbalingga Bunuh Bayi yang Baru Dilahirkan, Dibekap lalu Dibuang di Irigasi

Regional
Pernah Lakukan Penipuan dan Pencurian, Seorang Polisi di Lombok Tengah Dipecat

Pernah Lakukan Penipuan dan Pencurian, Seorang Polisi di Lombok Tengah Dipecat

Regional
Tak Terima Dituduh Selingkuh, Remaja di Kalsel Bunuh Kekasih Warianya, Jasadnya Dibuang di Semak-semak

Tak Terima Dituduh Selingkuh, Remaja di Kalsel Bunuh Kekasih Warianya, Jasadnya Dibuang di Semak-semak

Regional
Jadi Kurir Narkoba, Nakes Puskesmas di Sumsel Dituntut 10 Tahun Penjara

Jadi Kurir Narkoba, Nakes Puskesmas di Sumsel Dituntut 10 Tahun Penjara

Regional
Pembangunan Bandara Surabaya II di Nagekeo NTT Terkendala Penentuan Lokasi

Pembangunan Bandara Surabaya II di Nagekeo NTT Terkendala Penentuan Lokasi

Regional
Guru Taekwondo Cabuli Murid di Solo, Polisi: Baru 3 Korban Lapor Resmi

Guru Taekwondo Cabuli Murid di Solo, Polisi: Baru 3 Korban Lapor Resmi

Regional
Stok Kebutuhan Pokok di Banyumas Aman, Bupati: Jangan 'Panic Buying'

Stok Kebutuhan Pokok di Banyumas Aman, Bupati: Jangan "Panic Buying"

Regional
Bocah SD Ditabrak Pengendara Motor di Mamasa, Warga: Saya Kaget, lalu Angkat Korban yang Tergeletak di Jalan Raya

Bocah SD Ditabrak Pengendara Motor di Mamasa, Warga: Saya Kaget, lalu Angkat Korban yang Tergeletak di Jalan Raya

Regional
Puluhan Motor yang Dikendarai Anak-anak Diamankan, Pemilik Menangis, Orangtua Datangi Polres Nunukan

Puluhan Motor yang Dikendarai Anak-anak Diamankan, Pemilik Menangis, Orangtua Datangi Polres Nunukan

Regional
Bicara soal Energi Baru dan Terbarukan, Wagub: Matahari Paling Panas di Dunia Ada di NTT

Bicara soal Energi Baru dan Terbarukan, Wagub: Matahari Paling Panas di Dunia Ada di NTT

Regional
Melerai Aksi Tawuran Remaja, Polisi di Balikpapan Malah Jadi Korban Pengeroyokan

Melerai Aksi Tawuran Remaja, Polisi di Balikpapan Malah Jadi Korban Pengeroyokan

Regional
Hujan Deras, Tebing Setinggi 15 Meter di Temanggung Longsor hingga Jalur Magelang-Semarang Putus

Hujan Deras, Tebing Setinggi 15 Meter di Temanggung Longsor hingga Jalur Magelang-Semarang Putus

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke