Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Modus Teller Bank BUMN Curi Uang Nasabah Rp 1,2 Miliar, Palsukan Tanda Tangan hingga Pakai Rekening Teman

Kompas.com - 21/09/2021, 13:32 WIB
Idon Tanjung,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Jeratan utang pinjaman online (pinjol) dan biaya hidup yang tinggi, membuat HN (29) nekat mencuri uang nasabah di tempat kerjanya di salah satu bank BUMN di Kota Dumai, Provinsi Riau.

HN bisa mencuri uang milik delapan nasabah, memanfaatkan tugasnya sebagai teller bank.

Tak sedikit uang nasabah yang diambilnya, yakni sebesar Rp 1,2 miliar.

Baca juga: Teller Bank BUMN Curi Uang Nasabah Rp 1,2 M gara-gara Terjerat Utang Pinjol

Kabid Humas Polda Riau Kombes Sunarto mengungkapkan bahwa pelaku menjalankan aksinya lebih kurang tiga bulan.

"Tersangka beraksi sejak Januari sampai Maret 2021," kata Sunarto dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Selasa (21/9/2021).

Baca juga: Curi Uang 8 Nasabahnya hingga Rp 1,2 M, Seorang Teller Bank BUMN Ditangkap Polisi

Tiru tanda tangan nasabah pada slip penarikan

Dalam melancarkan aksinya, modus HM diam-diam melakukan transaksi dengan menggunakan User ID khusus.

Pelaku kemudian menirukan tanda tangan nasabah pada slip penarikan. Uang itu ditransfer ke rekening milik temannya.

Adapun, uang yang dicuri HN digunakan untuk biaya hidup dirinya dan juga kebutuhan keluarganya.

"Tersangka juga menggunakan uang hasil kejahatan buat bayar utang pinjaman online," ungkap Sunarto.

Baca juga: Lagi, Kasus Teller Bawa Kabur Uang Nasabah Rp 2,5 Miliar, Pelaku Pegawai Bank di Sambas

Dipecat sebagai teller

Diberitakan sebelumnya, seorang wanita berinisial HN (29) nekat mencuri uang nasabah pada Bank BUMN di Kota Dumai, Provinsi Riau.

Uang nasabah yang dicuri pelaku sebesar Rp 1.264.000.000.

Ketika itu, pelaku bekerja sebagai teller Bank BUMN Cabang Dumai, yang kini sudah dipecat.

Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Riau Kombes Sunarto mengungkapkan, mantan tellet itu ditangkap tim Subdit II Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Riau, Kamis (16/9/2021) lalu, di rumahnya di Kelurahan Teluk Binjai, Kecamatan Dumai Timur, Kota Dumai.

"Tersangka mencuri uang milik delapan orang nasabah Bank milik negara. Total kerugian sekitar Rp 1,2 miliar. Uang itu ditransfer ke rekening milik orang lain," ujar Sunarto dalam keterangan tertulis kepada wartawan, Selasa (21/9/2021).

 

Aksi pencurian uang nasabah dilakukan HN sejak Januari hingga Maret 2021, di Bank BUMN Unit Bagan Besar Cabang Dumai di Jalan Soekarno Hatta, Kota Dumai.

Kasus ini terungkap, berawal pada 22 Maret 2021, Dedi Reflian selaku Unit Risk Complain (URC) yang bertugas melakukan pengawasan Bank BUMN Cabang Dumai melakukan pemeriksaan terhadap saldo nasabah.

Namun, ia menemukan kecurigaan karena ada transaksi setoran dan penarikan hanya beberapa saat pada hari yang sama.

Atas kecurigaan itu, Bank BUMN Cabang Dumai membuat laporan dan selanjutnya ditindaklanjuti oleh Subdit II Ditreskrimsus Polda Riau.

"Tertera pada validasi slip penarikan 8 orang nasabah yang telah berhasil ditransaksikan," kata Sunarto.

Dia menyebutkan, pelaku ditangkap dengan barang bukti berupa surat keterangan pensiun (Skep) Bank BUMN

tentang mutasi frontiler Bank Kantor Cabang Dumai atas nama HN, surat keputusan Direksi Bank tentang buku prosedur operasional simpanan Bank, surat edaran Bank, 21 lembar slip penarikan yang diduga ditransaksikan tersangka atas nama 8 (delapan) orang nasabah.

Lalu, 11 buku tabungan milik 8 orang nasabah, 17 lembar daftar harian teller, print out 10 rekening koran, dan kartu ATM atas nama Edrian Nofrialdi.

"Pelaku telah ditetapkan sebagai tersangka. Dijerat dengan Pasal 49 ayat (1) huruf a Jo Pasal 49 ayat (2) huruf b Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 10 tahun 1998 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan," tutup Sunarto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com