Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Vaksinasi Covid-19 di Lamongan. 38,97 Persen Sasaran Telah Divaksin Dosis Pertama

Kompas.com - 14/09/2021, 17:57 WIB
Hamzah Arfah,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Pemkab Lamongan terus menggencarkan vaksinasi Covid-19 untuk mencapai target kekebalan kelompok. 

Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Pemkab Lamongan Arif Bakhtiar mengatakan, progres vaksinasi Covid-19 di wilayah itu dipantau langsung Bupati Lamongan Yuhronur Efendi.

Dari 1.063.543 sasaran vaksinasi, sebanyak 38,97 persen telah disuntik vaksin Covid-19 dosis pertama hingga Senin (13/9/2021). Sementara, 14,28 persen sudah mendapat dosis kedua.

"Vaksin terbaik adalah, vaksin yang tersedia. Dan saat ini metode terbaik untuk pengendalian pandemi, selain penerapan protokol kesehatan adalah vaksinasi," ujar Arif seperti dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Selasa (14/9/2021).

Untuk kelompok tenaga kesehatan, kata Arif, vaksinasi Covid-19 telah tuntas, baik dosis pertama dan dosis kedua. Pemberian dosis ketiga atau booster, mencapai 83,67 persen.

Baca juga: Susul Lamongan, Tuban dan Pasuruan Kini Berstatus PPKM Level 1

Sedangkan vaksinasi Covid-19 untuk pelayan publik dan tenaga pendidikan, dosis pertama telah tuntas dan 87,56 persen dosis dari target telah menerima dosis kedua.

Sementara itu, sebanyak 21,53 persen warga lanjut usia di Lamongan telah menerima vaksin Covid-19 dosis pertama, sedangkan 14,28 persen di antaranya sudah disuntik dosis kedua.

Untuk kelompok masyarakat umum dan rentan, sebanyak 32 persen telah mendapat dosis pertama, dan 9,42 persen di antaranya menerima dosis kedua.

Arif menjelaskan, capaian vaksinasi Covid-19 untuk kelompok remaja juga cukup tinggi. sebanyak 61,68 persen dari target telah disuntik dosis pertama dan 6,80 persen telah mendapat dosis kedua.

Lalu, 81,83 persen penyandang disabilitas juga telah mendapatkan vaksin dosis pertama. Sedangkan ibu hamil yang telah mendapat vaksin Covid-19 dosis pertama sebanyak 54,22 persen.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Curhat Anak Korban Pembunuhan yang Mayatnya Disimpan Dalam Koper di Cikarang

Curhat Anak Korban Pembunuhan yang Mayatnya Disimpan Dalam Koper di Cikarang

Regional
Korupsi Modal Bank, Mantan Kepala Bapedda Bireuen Divonis 3 Tahun Penjara

Korupsi Modal Bank, Mantan Kepala Bapedda Bireuen Divonis 3 Tahun Penjara

Regional
Ratusan Polisi Dikerahkan Amankan Krui World Surf 2024

Ratusan Polisi Dikerahkan Amankan Krui World Surf 2024

Regional
Eks Ketua DPRD Kota Semarang Jadi yang Pertama Ambil Formulir Pilkada di PDI-P

Eks Ketua DPRD Kota Semarang Jadi yang Pertama Ambil Formulir Pilkada di PDI-P

Regional
Oknum Petugas Bea Cukai Ketapang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Ekor Burung Dilindungi

Oknum Petugas Bea Cukai Ketapang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Ekor Burung Dilindungi

Regional
Terbongkar, Aksi Pelecehan Seksual Guru terhadap Anak 15 Tahun

Terbongkar, Aksi Pelecehan Seksual Guru terhadap Anak 15 Tahun

Regional
Gugatan Wanprestasi ke Gibran Ditolak Hakim, Almas Tak Akan Banding

Gugatan Wanprestasi ke Gibran Ditolak Hakim, Almas Tak Akan Banding

Regional
Citilink Awali Pelayanan di Bandara Rendani dengan Pesawat Cargo Airbus 320 Rute Manokwari-Jakarta

Citilink Awali Pelayanan di Bandara Rendani dengan Pesawat Cargo Airbus 320 Rute Manokwari-Jakarta

Regional
Polda Sumsel Turun Tangan, Jadi Mediator Konflik Sengketa Lahan

Polda Sumsel Turun Tangan, Jadi Mediator Konflik Sengketa Lahan

Regional
Banjir di Lebak Surut, Warga Mulai Bersihkan Sisa Lumpur dan Sampah

Banjir di Lebak Surut, Warga Mulai Bersihkan Sisa Lumpur dan Sampah

Regional
Truk Mebel Tabrak Truk Marmer di Turunan Bawen, Satu Orang Tewas

Truk Mebel Tabrak Truk Marmer di Turunan Bawen, Satu Orang Tewas

Regional
Pj Walkot Pekanbaru Sambut Anggota Komwil I Apeksi di Jamuan Makan Malam Bersama

Pj Walkot Pekanbaru Sambut Anggota Komwil I Apeksi di Jamuan Makan Malam Bersama

Regional
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Istri Pembunuh Syok dan Pilih Batalkan Resepsi Pernikahan

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Istri Pembunuh Syok dan Pilih Batalkan Resepsi Pernikahan

Regional
Jelang Pilkada, Dico Ganinduto Sebut Surveinya di Jateng Baik

Jelang Pilkada, Dico Ganinduto Sebut Surveinya di Jateng Baik

Regional
KPU Bangka Kurangi Jumlah TPS pada Pilkada 2024, dari 911 Jadi 600-an

KPU Bangka Kurangi Jumlah TPS pada Pilkada 2024, dari 911 Jadi 600-an

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com