Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasca-kunjungan Presiden Jokowi di Madiun, Benih Porang Banyak Diborong Petani Luar Daerah

Kompas.com - 13/09/2021, 11:40 WIB
Muhlis Al Alawi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

MADIUN, KOMPAS.com - Kunjungan Presiden RI Joko Widodo ke Madiun beberapa waktu lalu menjadi berkah bagi petani porang. 

Menjelang musim tanam, benih porang bersertifikasi Madiun-1 milik petani banyak diborong petani dari luar daerah. 

Ketua Yayasan Masyarakat Porang Indonesia (YMPI) Jumanto mengaku benih porang varietas Madiun 1 banyak dipesan petani porang luar daerah. 

Kondisi itu terjadi pasca-kunjungan Presiden Jokowi 19 Agustus lalu saat meresmikan pabrik pengolahan porang di desa Kuwu Kecamatan Pilangkenceng, Madiun. 

Baca juga: Cerita Sukses Petani Muda Bertanam Porang, Panen Omzet Ratusan Juta dan Tips untuk Pemula (Bagian 1)

"Ini yang telepon dan sudah serta akan berkunjung dari luar daerah cukup banyak. Terlebih pasca-kunjungan Pak Presiden 19 Agustus lalu. Banyak yang tanya Benih Madiun 1," kata Jumanto kepada Kompas.com, Senin (13/9/2021).

Tingginya pesanan benih porang varietas Madiun 1 diakui Mustofa, Direktur PT Repindo, selaku pemilik izin edar porang varietas Madiun 1.

Ia mencontohkan pesanan benih porang para petani dari tiga desa di Kabupaten Trenggalek. 

Untuk tiga desa saja, benih porang yang dipesan mencapai 21 ton. Jumlah itu belum termasuk pesanan dari daerah lain. 

"Iya benar, yang pesan varietas Madiun 1 cukup banyak. Untuk tiga desa dari Trenggalek itu tadi saja mencapai 21 ton. Rata-rata minta dikirim cepat untuk mengejar musim tanam September-Oktober ini," ujar Mustofa. 

Mustofa mengatakan, petani di Trenggalek meminta tanggal 17 September harus sudah terkirim. 

Padahal, petani yang antre untuk mendapatkannya banyak. Untuk itu pesanan benih diupayakan terkirim sesuai jadwal dan urutan. 

Studi banding

Tak hanya pesanan bibit yang melonjak, petani dari luar daerah banyak melakukan studi banding untuk bertanam porang di Kabupaten Madiun. 

Salah satunya, sejumlah perwakilan petani porang dari tiga desa di Kecamatan Dongko, Trenggalek.

Mereka berkunjung ke gudang benih porang produksi Perkumpulan Petani Porang Indonesia (Peporindo) di Desa Moneng, Kecamatan Pilangkenceng, Madiun. 

Para petani tersebut berasal dari Lembaga Masyarakat Disekitar Hutan (LMDH) Subur Lestari Desa Pringapus, Langgeng Bawono Desa Ngerdani dan Tani Lestari Desa Sigi Kabupaten Trenggalek. 

Kepala Desa Pringapus, Tamsi mengatakan studi banding, kedatanganya bersama warganya yang menjadi petani porang adalah untuk memesan benih porang varietas Madiun 1.

Tamsi mengaku pernah gagal menanam porang karena terkesima dengan harga murah dan tampilan fisik benih yang cerah.

Ternyata saat ditanam tidak bisa tumbuh sehingga rugi, bukan hanya bibitnya tetapi juga tidak bisa menanam lagi hingga harus menunggu periode tanam berikutnya.

Agar tak gagal menanam porang lagi, Tamsi bersama petani porang di desanya memilih benih porang varietas Madiun 1.

Meski menilai sedikit lebih mahal namun bisa tumbuh dengan hasil memuaskan. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mayat Tak Dikenal Telungkup di Pinggir Jalan, Jadi Tontonan Warga

Mayat Tak Dikenal Telungkup di Pinggir Jalan, Jadi Tontonan Warga

Regional
Warga Semarang, Ini Rangkaian Acara untuk Sambut HUT Ke-477 Kota Semarang

Warga Semarang, Ini Rangkaian Acara untuk Sambut HUT Ke-477 Kota Semarang

Regional
Tabrakan 2 Sepeda Motor di NTT, Seorang Guru Tewas

Tabrakan 2 Sepeda Motor di NTT, Seorang Guru Tewas

Regional
Peringatkan Pelaku Hoaks Perampokan Klinik di Padang, Polisi Siap Tempuh Jalur Hukum

Peringatkan Pelaku Hoaks Perampokan Klinik di Padang, Polisi Siap Tempuh Jalur Hukum

Regional
Saat Pimpinan Partai di Jateng Halalbihalal Usai Bersaing dalam Pemilu

Saat Pimpinan Partai di Jateng Halalbihalal Usai Bersaing dalam Pemilu

Regional
Anggota Brimob Akan Dikirim untuk Amankan Intan Jaya dari Gangguan KKB

Anggota Brimob Akan Dikirim untuk Amankan Intan Jaya dari Gangguan KKB

Regional
Peringatan HUT Ke-477 Kota Semarang, Mbak Ita: Kami Buat Meriah

Peringatan HUT Ke-477 Kota Semarang, Mbak Ita: Kami Buat Meriah

Regional
Inovasi Daun Kelor Turunkan Angka Stunting, Penyuluh KB di Sumbawa Tembus Tingkat Nasional

Inovasi Daun Kelor Turunkan Angka Stunting, Penyuluh KB di Sumbawa Tembus Tingkat Nasional

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Regional
Bertemu Lembaga Adat Melayu Riau, Pj Walkot Pekanbaru Sampaikan Apresiasinya

Bertemu Lembaga Adat Melayu Riau, Pj Walkot Pekanbaru Sampaikan Apresiasinya

Regional
Presiden Jokowi Resmikan 7,47 Kilometer Jalan Inpres di Lombok Barat

Presiden Jokowi Resmikan 7,47 Kilometer Jalan Inpres di Lombok Barat

Regional
Raih Juara Umum di MTQ Ke-30 Tingkat Jateng, Kota Semarang Bawa Pulang 24 Piala

Raih Juara Umum di MTQ Ke-30 Tingkat Jateng, Kota Semarang Bawa Pulang 24 Piala

Regional
KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak Kunjungi Merauke untuk Panen Raya Padi

KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak Kunjungi Merauke untuk Panen Raya Padi

Regional
BPOM Telusuri Produk Kosmetik Ilegal di Batam

BPOM Telusuri Produk Kosmetik Ilegal di Batam

Regional
Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Meletus, Warga Diminta Waspada

Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Meletus, Warga Diminta Waspada

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com