Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Capaian Vaksinasi Didominasi Warga Ber-KTP Luar Kota Yogyakarta, Walkot: Kita Jemput Bola

Kompas.com - 12/09/2021, 15:55 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Capaian vaksinasi di Kota Yogyakarta tergolong cukup tinggi, Namun capaian tersebut justru didominasi warga dengan KTP berasal dari luar Kota Yogyakarta.

Terkait hal ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta akan menggencarkan vaksinasi untuk warga Kota Yogyakarta mulai Senin (13/9/2021).

Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti mengatakan, persentase capaian vaksinasi di Kota Yogyakarta sudah melebihi 100 persen, tetapi lebih dari 60 persen di antaranya adalah warga ber-KTP dari luar Kota Yogyakarta.

Baca juga: Jokowi Meminta Pemkot Yogyakarta Gunakan Stok Vaksin yang Dicadangkan

“Ternyata yang kita vaksin sebanyak 60 persen lebih adalah warga dari luar Kota Yogyakarta, nggak masalah,” ujarnya, Sabtu (11/9/2021).

Untuk meningkatkan capaian vaksinasi kepada warga ber-KTP Kota Yogyakarta, pihaknya akan mulai menggunakan cara jemput bola untuk vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat.

Menurut Haryadi, pihaknya sudah menyiapkan beberapa program untuk menggencarkan vaksinasi bagi warga Kota Yogyakarta seperti dengan cara vaksinasi door to door dan juga melalui mobil vaksinasi.

Baca juga: Balai Kota Yogyakarta Kawasan Wajib Vaksin, Warga Bisa Vaksinasi Covid-19 di Tempat

“Senin besok kita gencarkan vaksin dalam kota dengan cara jemput bola vaksin mobil jalan. Kami akan menyasar dengan BIN (Badan Intelijen Negara), kita realisasikan vaksinasi door to door vaksin akan masuk ke wilayah,” jelas Haryadi.

Menurut Haryadi, target vaksinasi di Kota Yogyakarta mencapai kurang lebih sebanyak 300.000 warga dan hingga saat ini warga yang belum mendapatkan vaksinasi Covid-19 di Kota Yogyakarta ada sebanyak sekitar 125.000 warga.

"Masih ada antara 120.000-125.000 dari target sasaran 300.000, target vaksinasi kami adalah 12 tahun ke atas dan non-komorbid (tanpa penyakit penyerta) ," jelas dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Regional
Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Regional
Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Regional
Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Regional
Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Regional
4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

Regional
Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Regional
Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Regional
Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Regional
2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

Regional
HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

Kilas Daerah
Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Regional
Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Regional
Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com