Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Petugas Bujuk Warga Positif Covid-19 Diisolasi Terpusat, Sering Jumpai yang Takut

Kompas.com - 03/09/2021, 20:44 WIB
Kontributor Banyuwangi, Imam Rosidin,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Pemkab Banyuwangi saat ini fokus memindahkan warga yang positif Covid-19 untuk menempati isolasi terpusat.

Para petugas di lapangan harus membujuk warga yang isolasi mandiri untuk pindah.

Mereka yang bertugas di lapangan ini seperti Babinsa, Bhabinkamtibmas, tenaga kesehatan, hingga perangkat desa.

Babinsa desa Blimbingsari Serda Hudori mengaku kadang tugas ini dilakukan hingga larut malam.

Baca juga: Sambil Gebrak Meja, Pangdam Pesan ke Pelaku Penyerangan Pos TNI: Kalau Dia Berani, Kita Hancurkan

"Begitu ada warga yang positif Covid-19 langsung kami datangi bersama dengan tenaga kesehatan dan perangkat desa," kata Hudori, Jumat (3/9/2021).

Ia mengatakan, sering menjumpai warga yang takut menempati isoter. Mereka takut karena menganggap Iisoter seperti rumah sakit.

"Mereka takut masuk rumah sakit soalnya. Setelah kami beri penjelasan ada yang mau," kata dia.

Rata-rata untuk membujuk warga ini dibutuhkan sampai dua hari.

"Yang alasan izin keluarga, anaknya yang tidak mau dirawat atau alasan lain. Padahal, jika dibawa ke isoter itu agar Covid-19 tidak menyebar," tambah dia.

Terkait tugas ini, ia harus bersiap jika ada panggilan warga positif yang baru.

Jika ada ia harus langsung ke rumahnya dan membujuknya pindah ke isoter.

Bhabinkamtibmas Desa Olehsari Bripka Abdul Gafur mengaku, pemahaman masyarakat pun menjadi kendala tersendiri bagi penjemputan isoman.

Untuk itu, pihaknya memberikan pelayanan antar jemput bagi warga yang mau dipindah ke isoter.

"Ini kami lakukan sebagai pelayanan prima dalam mengantisipasi penularan Covid-19 di Banyuwangi," kata dia.

Baca juga: Duduk Perkara Puluhan Sopir Truk Telantar 3 Bulan Tunggu Kapal di Lombok Barat dan Kerugian Rute Alternatif

Banyuwangi mempunyai 23 fasilitas isolasi terpusat yang tersebar di berbagai kecamatan.

Selain yang ada di kecamatan-kecamatan, Banyuwangi juga memiliki tempat isolasi terpusat tingkat kabupaten, yaitu di Balai Diklat ASN yang berkapasitas 130 pasien.

Kasus aktif di Banyuwangi per 3 September 2021 mencapai 252.

Secara komulatif, kasus konfirmasi 13.292, kasus sembuh 11.392, dan meninggal dunia sebanyak 1.648.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

300 Kg Ganja Disembunyikan di Perbukitan Aceh, 1 Kurir Ditangkap

300 Kg Ganja Disembunyikan di Perbukitan Aceh, 1 Kurir Ditangkap

Regional
Warga Temukan Bayi Dalam Plastik di Rokan Ilir, Diduga Dibuang Orangtuanya

Warga Temukan Bayi Dalam Plastik di Rokan Ilir, Diduga Dibuang Orangtuanya

Regional
Nobar Indonesia Vs Irak di Balai Kota Solo, Gibran: Timnas Menang, Timnas Kalah Pokoknya Sampah Dibawa Pulang

Nobar Indonesia Vs Irak di Balai Kota Solo, Gibran: Timnas Menang, Timnas Kalah Pokoknya Sampah Dibawa Pulang

Regional
Pesan Ibu Pratama Arhan ke Timnas U23 Indonesia: Bangkit, Tunjukkan pada Dunia Kita Bisa

Pesan Ibu Pratama Arhan ke Timnas U23 Indonesia: Bangkit, Tunjukkan pada Dunia Kita Bisa

Regional
Prajurit TNI Diserang KKB Saat Berpatroli di Paniai Papua Tengah

Prajurit TNI Diserang KKB Saat Berpatroli di Paniai Papua Tengah

Regional
KPU Magelang Terima 2 Orang Konsultasi Calon Independen Pilkada

KPU Magelang Terima 2 Orang Konsultasi Calon Independen Pilkada

Regional
Penjaringan untuk Pilkada, PDI-P Pemalang Sebut Bacalon Harus Ber-KTA Partai Banteng

Penjaringan untuk Pilkada, PDI-P Pemalang Sebut Bacalon Harus Ber-KTA Partai Banteng

Regional
Tepat di Hardiknas, 4 Disabilitas Tunanetra Berjuang Masuk Perguruan Tinggi Negeri

Tepat di Hardiknas, 4 Disabilitas Tunanetra Berjuang Masuk Perguruan Tinggi Negeri

Regional
HUT Ke-477 Semarang, Mbak Ita: Paparkan Pencapaian Nilai Investasi Tumbuh 100 Persen hingga Kemiskinan Terendah di Jateng

HUT Ke-477 Semarang, Mbak Ita: Paparkan Pencapaian Nilai Investasi Tumbuh 100 Persen hingga Kemiskinan Terendah di Jateng

Regional
Prabowo Ingin Libatkan Megawati dalam Penyusunan Kabinet, Gibran: Semuanya Kami Mintain Masukan

Prabowo Ingin Libatkan Megawati dalam Penyusunan Kabinet, Gibran: Semuanya Kami Mintain Masukan

Regional
Perjuangan Guru Erni Seberangi Lautan demi Mengajar, Perahu yang Dinaiki Pernah Terbalik

Perjuangan Guru Erni Seberangi Lautan demi Mengajar, Perahu yang Dinaiki Pernah Terbalik

Regional
Cekcok dengan Ibunya, Mahasiswa di Banjarmasin Ditemukan Tewas Gantung Diri

Cekcok dengan Ibunya, Mahasiswa di Banjarmasin Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Banjir Rendam Sekolah di Maja Lebak, Semua Murid Diliburkan

Banjir Rendam Sekolah di Maja Lebak, Semua Murid Diliburkan

Regional
Untidar Magelang Kini Jadi BLU, Rektor Klaim UKT Tak Naik

Untidar Magelang Kini Jadi BLU, Rektor Klaim UKT Tak Naik

Regional
Kisah Siswa SDN 104 Krui, Naik ke Bukit Cari Sinyal Belajar 'Online' buat Ujian

Kisah Siswa SDN 104 Krui, Naik ke Bukit Cari Sinyal Belajar "Online" buat Ujian

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com