Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang PON Papua, Kapal RS dan Kapal Perang TNI AL Digeser Ke Papua

Kompas.com - 03/09/2021, 13:22 WIB
Ari Maulana Karang,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

GARUT, KOMPAS.com – Jelang Pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) 2021, jajaran TNI Angkatan Laut, melakukan pergeseran pasukan berikut armada kapal perang dan kapal rumah sakit ke Papua. Pergeseran ini, dilakukan salahsatunya untuk mendukung suksesnya pelaksanaan PON 2021.

Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana Yugo Margono menyampaikan, sebagai salahsatu upaya mendukung percepatan vaksinasi, terutama di daerah-daerah yang tingkat vaksinasinya rendah, seperti di Papua.

Baca juga: Ditanya Jokowi Stok Vaksin Lancar Tidak, Petugas Puskesmas Lampung: Kadang-kadang Agak Kurang, Pak...

 

TNI AL akan mendorong pasukan dan armada untuk melakukan vaksinasi di Papua yang juga sebagai salahsatu upaya persiapan menghadapi ajang Pekan Olahraga Nasional (PON).

“Sekarang kita akan gerakan ke Papua unsur-unsur kapal perang kita, khususnya kapal rumah sakit, karena di sana persiapan PON dan juga tingkat vaksinasinya rendah,” tegas Yugo kepada wartawan usai memantau pelaksanaan vaksinasi yang digelar TNI AL di Pondok Pesantren Ma’ruful Hidayah di Desa Cigedug, Kecamatan Cigedug, Garut, Jumat (03/09/2021) pagi.

Baca juga: Kapal Berbendera Panama Diduga Angkut Limbah, Diamankan Saat Masuk Batam

Dengan vaksinasi di Papua, Yugo berharap menjelang pelaksanaan PON nanti, target vaksinasi sudah terpenuhi.

TNI AL sendiri, menurut Yugo melakukan berbagai upaya dengan menggerakan semua kekuatan yang ada untuk mendukung percepatan vaksinasi.

“Latihan-latihan pun kita tunda untuk percepatan penanganan Pandemi Covid-19, jika sudah menurun, akan segera kembali melaksanakan latihan-latihan,” katanya.

Baca juga: PLN Selesaikan Infrastruktur Penunjang PON Papua di Kabupaten Mimika

Yugo mengakui, vaksinasi yang dilakukan pihaknya, saat ini sudah mulai menyasar pesantren dan sekolah, khususnya di Pulau Jawa.

Karena, di kawasan pesisir Pulau Jawa menurutnya cakupan vaksinasi sudah terbilang cukup.

Jumat (03/09/2021), Yugo pun akan memantau pelaksanaan vaksinasi yang dilakukan jajaran TNI AL di dua pondok pesantren di Garut dan Tasikmalaya. 

Vaksinasi tersebut rencananya akan menargetkan hingga 4.000 sasaran dengan rincian 1.000 vaksin di Garut dan 3.000 vaksin di Tasikmalaya.

Namun, jika kurang Yugo siap menambah jumlah vaksinnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Regional
Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Regional
Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Regional
Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Regional
Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Regional
4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

Regional
Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Regional
Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Regional
Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Regional
2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

Regional
HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

Kilas Daerah
Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Regional
Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Regional
Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com