Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Petugas Penangkaran Rusa di Gunungkidul Tewas Gantung Diri, Diduga Terjerat Pinjol

Kompas.com - 31/08/2021, 18:08 WIB
Markus Yuwono,
Dony Aprian

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Petugas penangkaran rusa di Kapanewon Playen, Kabupaten Gunungkidul, DI Yogyakarta, ADS (35) ditemukan tewas gantung diri di kandang rusa, Senin (30/8/2021).

Kapolsek Playen AKP Hajar Wahyudi mengatakan, ADS nekat bunuh diri diduga terjerat pinjaman online (pinjol).

"Informasi dari temannya, ADS itu mendapatkan pesan WhatsApp yang inti pesannya agar segera melunasi utangnya," kata Hajar saat dihubungi melalui sambungan telepon Selasa (31/8/2021).

Baca juga: 4 Hari Dirawat di Ruang Isolasi, Pasien Covid-19 Ditemukan Tewas Gantung Diri

Hajar menjelaskan, kronologi kejadian bermula ketika ADS mendapat jadwal jaga malam pada Minggu (29/8/2021).

ADS bertugas bersama dua orang temannya yang tergabung dalam satu regu.

Mereka seharusnya mulai bekerja pukul 20.00 WIB. Namun, salah seorang rekan regunya tidak melihat ADS sampai pukul 22.00 WIB.

Rekan tersebut kemudian berusaha mencari ADS di lokasi tempatnya bekerja.

Setelah ditelusuri, ADS ditemukan tewas tergantung di sekitar kandang rusa. Kejadian itu langsung dilaporkan ke polisi.

"Kita belum bisa menyimpulkan itu (pinjol) faktor utama (penyebab bunuh diri). Kalau dilihat dari peristiwanya ada kemungkinan salah satu faktor penyebab pelaku melakukan bunuh diri," kata Hajar.

Baca juga: Gantung Diri di Dalam Kantor, Pria Ini Tulis Surat Wasiat Berisi Catatan Utang Pinjol

Sementara itu, Kasubag Humas Polres Gunungkidul Iptu Suryanto mengungkapkan, kasus bunuh diri yang dilakukan oleh ADS merupakan kasus Ke-35 tahun ini.

Polisi, kata dia, terus menyosialisasikan pencegahan bunuh diri dengan menggandeng tokoh masyarakat.

"Tahun ini memang lebih tinggi dari tahun 2020 lalu. total tahun lalu ada 30 kasus," kata Suryanto.

 

Kontak bantuan

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.

Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.

Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.

Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini: https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com