KOMPAS.com - H (25), warga Desa Siwalan, Kecamatan Sugihwaras, Kabupaten Bojonegoro ditemukan tewas gantung diri di dalam kantor, Senin (23/8/2021).
Korban tercaatat sebagai karyawan koperdi di Desa Sumberwangi, Kecamataan Kanor, Bojonegoro.
Dari hasil olah TKP, polisi menemukan surat wasiat yang ditulis oleh korban. Surat tersebut berisi catatan utangnya pada pinjol dan beberapa orang yang ia kenal.
Baca juga: Surat Berisi Catatan Utang Pinjol dan Rinciannya Ditemukan Dekat Karyawan Koperasi yang Gantung Diri
Menurut saksi mata, pada Sabtu (20/8/2021) sore saat kantor hendak tutup, korban mengaku akan menginap dan tidur di kantor.
Lalu pada Senin pagi sekitar pukul 07.30 WIB, rekan korban berinisial Y (20) hendak masuk kantor untuk bekerja.
Ternyata pintu kantor terkunci dari dalam dan saat diketuk tak ada jawaban atau respons dari dalam kantor.
Kapolsek Kanor, Iptu Slamet Hariyono mengatakan Y kemudian membuat membuka jendela samping dan melihat korban tewas tergantung dengan kondisi lidah menjulur.
Baca juga: Terlilit Utang Pinjaman Online, Karyawan Koperasi Tewas Gantung Diri
Y kemudian melaporkan kejadian tersebut ke rekannya yang dan melapor ke polisi.
"Karena tidak ada jawaban saat pintu diketok, saksi kemudian membuka jendela samping dan melihat korban sedang tergantung," kata Slamet.
Setelah mendapatkan laporan kejadian, petugas Polsek Kanor langsung mendatangi lokasi kejadian dan memasang garis polisi.
"Polisi bersama petugas dari Puskesmas Kanor langsung melakukan melakukan visum dan olah TKP," ujar Slamet Hariyono saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (24/8/2021).
Slamet mengatakan korban bunuh diri diduga karena terlilit utang. Hal tersebut diperkuat dengan ditemukannya surat wasiat di sekitar korban yang berisi rincian utangnua.
"Dugaannya motif korban adalah karena terlilit utang," kata Slamet.
Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.
Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.