Kata Mahfud, setelah diterkam, tubuh korban dibawa harimau masuk ke dalam kawasan hutan.
Setelah itu, sembilan warga dari kampung atau Desa Teluk Lanus menggunakan speedboat langsung menuju ke lokasi kejadian untuk mencari korban.
"Korban akhirnya ditemukan sekitar pukul 22.50 WIB. Korban meninggal dalam kondisi mengenaskan," ujarnya.
Baca juga: Tiga Harimau Sumatera Ditemukan Mati Terjerat di Hutan Lindung Aceh, Begini Kondisinya
Usai kejadian itu, sambung Mahfud, pihak BBKSDA menerjunkan tim ke lokasi untuk penanganan konflik antara manusia dan hewan dilindung tersebut.
"Hari ini tim kita turunkan ke lokasi, termasuk membawa sejumlah peralatan seperti perangkap untuk melakukan evakuasi (harimau sumatera). Tapi, tim akan melihat dulu seperti apa kondisi di lapangan," ungkapnya.
Mahfud pun mengimbau kepada masyarakat di sekitar lokasi untuk tetap waspada dan tidak menyerang satwa dilindungi tersebut.
"Kami akan berupaya melakukan penanganan semaksimal mungkin dengan melibatkan kepolisian, TNI dan masyarakat tempata," ujarnya.
Baca juga: Kronologi Warga Cekcok dengan Petugas BKSDA gara-gara Bangkai Harimau
(Penulis : Kontributor Pekanbaru, Idon Tanjung | Editor : Abba Gabrillin)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.