Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Lengkap Kapolsek di NTT Mabuk dan Aniaya Warga, Sempat Keluarkan Senjata Api

Kompas.com - 23/08/2021, 16:39 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Kasus dugaan penganiayaan yang dilakukan Kapolsek Rote Barat Daya Ipda JSB masih ditangani Bagian Provos Polres Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Kasubbag Humas Polres Rote Ndao Aiptu Anam Nurcahyo menyebut, kasus penganiayaan yang dialami Yopi Jermias Dami, warga Kelurahan Mokdale, Kecamatan Lobalain, terjadi pada Sabtu (21/8/2022) dini hari.

Anam menuturkan, kejadian itu bermula pada Jumat (20/8/2021) malam sekitar pukul 22.00 Wita. Saat itu, Ipda JSB pergi ke tempat permainan biliar milik korban di Simpang Utomo, Kelurahan Mokdale.

Setelah tiba, JSB yang datang bersama teman-temannya bermain biliar bersama hingga larut malam.

Kemudian, pada Sabtu dini hari sekitar pukul 02.00 Wita, Yopi pun terbangun dan keluar dari kamarnya yang bersebelahan langsung dengan tempat biliar.

Baca juga: Wali Kota Blitar Berharap Tetap Terapkan PPKM Level 4, Ini Alasannya...

"Korban Yopi lalu duduk sambil menonton JSB beserta teman-temannya bermain biliar," ujar Anam, kepada Kompas.com, Senin (23/8/2021).

Sekitar pukul 04.00 Wita, saat tempat biliar tersebut mulai sepi, JSB memberikan uang kepada seorang warga setempat bernama Danker Ndun untuk membeli minuman alkohol jenis sopi sebanyak tiga botol.

Ipda JSB bersama dua orang temannya lalu minum miras. JSB lalu mengajak Yopi untuk minum.

Mendengar tawaran itu, Yopi menolak dengan alasan sudah lama tidak meminum minuman beralkohol.

JSB bersama dua temannya lalu menghabiskan dua botol miras. Saat yang bersamaan, JSB terus memaksa Yopi untuk ikut minum.

"Karena terus menerus dipaksa terus, Yopi akhirnya ikut minum minuman satu botol terakhir bersama JSB dan teman-temannya," kata Anam.

"Mereka minum miras hingga pagi hari," sambung Anam.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Regional
50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com