Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perempuan Hamil 8 Bulan di Semarang Ditemukan Tewas di Kamar Kos, Wajahnya Membiru

Kompas.com - 20/08/2021, 20:24 WIB
Riska Farasonalia,
Khairina

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Seorang perempuan ditemukan tewas tergeletak di lantai kamar kosnya daerah Jalan Condro Kusumo, Semarang Barat pada Jumat (20/8/2021) sekira pukul. 13.00 WIB.

Jasad perempuan berusia 23 tahun itu ditemukan terbujur kaku dalam kondisi hamil delapan bulan dengan wajah sudah membiru dan mulut berbusa.

Pantauan di lokasi, kamar korban di lantai dua sudah terpasang garis polisi.

Baca juga: Selama Sepekan, Gunung Merapi 20 Kali Keluarkan Awan Panas

Saksi mata Andito (19) salah satu penghuni kos mengaku pagi tadi saat hendak berangkat kerja dirinya masih melihat korban duduk di depan kos-kosan.

"Pulang kerja saya langsung Jumatan. Habis Jumatan sampai kos dipanggil pacar korban minta tolong. Pas saya lihat mukanya sudah hitam. Kurang lebih jam 1 an. Saya langsung laporan ke Pak RT," jelasnya di lokasi, Jumat (20/8/2021).

Sebelumnya, ia mendapati korban sempat kesakitan saat berada di dalam kamar mandi selama berjam-jam pada Kamis (19/8/2021).

"Setelah pintu kamar mandi saya ketok, korban sempat mengaku kakinya keram dan napas tersengal. Waktu keluar kamar mandi saya bantu angkat ke kamarnya. Dan di kamar mandi ada bercak darah," ungkapnya.

Ia mengatakan, korban bersama pacarnya memang sudah tinggal bersama sejak tiga bulan yang lalu di kamar lantai dua khusus pasutri.

"Setahu saya mereka kos bareng sekamar. Awalnya mengaku pasutri. Korban ternyata sudah hamil sekitar 8 bulan," ucapnya.

Baca juga: Mal di Purwokerto Dibuka Mulai Minggu, Tahap Uji Coba

Kapolsek Semarang Barat Kompol Dina Novitasari membenarkan adanya penemuan jasad perempuan tersebut.

Namun, saat ini peristiwa tersebut masih dalam pengembangan oleh Satreskrim Polrestabes Semarang.

"Benar, pemeriksaan sementara dari puskesmas karena sakit namun masih di dalami lagi. Selanjutnya ditangani oleh Satreskrim Polrestabes Semarang," ujarnya saat dikonfirmasi.

Berdasarkan informasi korban berinisial SAN (23) merupakan warga Blora sedangkan pacarnya ADS (19) merupakan warga Solo.

Jenazah sudah dievakuasi ke rumah sakit sekitar pukul 18.00 WIB untuk diotopsi guna penyelidikan lebih lanjut dari pihak kepolisian.

Sedangkan ADS diketahui diperiksa ke kantor polisi untuk memberikan keterangan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Regional
Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Regional
Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Regional
Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Regional
Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Regional
Cerita Jadi Jemaah Haji Termuda di Semarang, Halima Ngaku Sudah Nabung sejak TK

Cerita Jadi Jemaah Haji Termuda di Semarang, Halima Ngaku Sudah Nabung sejak TK

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Mantan Bos PSIS dan Ketua Citarum Jogging Club Kompak Dukung Mbak Ita Maju di Pilwalkot Semarang 2024

Mantan Bos PSIS dan Ketua Citarum Jogging Club Kompak Dukung Mbak Ita Maju di Pilwalkot Semarang 2024

Regional
Begini Kondisi Anak yang Diracuni Ibu Tiri di Rokan Hilir

Begini Kondisi Anak yang Diracuni Ibu Tiri di Rokan Hilir

Regional
Demi Curi Mobil, Sindikat Ini Beli GPS Rp 1,2 Juta Tiap Beraksi

Demi Curi Mobil, Sindikat Ini Beli GPS Rp 1,2 Juta Tiap Beraksi

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Regional
Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com