Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selama Sepekan, Gunung Merapi 20 Kali Keluarkan Awan Panas

Kompas.com - 20/08/2021, 20:08 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com- Gunung Merapi tercatat sudah 20 kali mengeluarkan awan panas guguran dengan jarak luncur terjauh 3.500 meter selama satu pekan.

Berdasarkan catatan Balai Penyelidikan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG), sejumlah awan panas itu tercatat berlangsung sejak 13 Agustus hingga 19 Agustus 2021.

Selain itu, terpantau ada 172 kali guguran lava yang jarak luncur maksimumnya mencapai 2.000 meter.

Baca juga: Jumat Pagi, Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas Guguran Sejauh 2.000 Meter

Sepanjang waktu itu, BPPTKG juga mencatat erupsi Gunung Merapi juga menyebabkan hujan abu di beberapa daerah Jawa Tengah.

“Hujan abu di beberapa wilayah pada tanggal 16 Agustus 2021, antara lain di Kecamatan Dukun, Sawangan, Tegalrejo, Secang, Gowok, Mertoyudan, Selo, Mojotengah, Temanggung, Kedu, Pringsurat, Bulu, Tlogomulyo, Kranggan, dan Parakan,” kata Kepala BPPTKG Hanik Humaida dalam keterangan tertulisnya, Jumat (20/8/2021).

Dari aktivitas Gunung Merapi selama satu pekan ini teramati adanya perubahan morfologi pada kubah lava barat daya akibat aktivitas guguran dan awan panas, sedangkan kubah tengah relatif tetap.

Kubah lava di bagian barat daya Gunung Merapi kini terpantau memiliki volume sebesar 1.350.000 meter kubik.

Baca juga: 417 Hektar Lahan Pertanian di Lereng Merapi Terdampak Abu Vulkanik

Cuaca di sekitar Gunung Merapi umumnya cerah pada pagi dan malam hari, sedangkan siang hingga sore hari berkabut.

“Pada minggu ini terjadi hujan di Pos Pengamatan Gunung Merapi dengan intensitas curah hujan sebesar 25 milimeter per jam selama 160 menit di Pos Kaliurang pada tanggal 18 Agustus 2021. Tidak dilaporkan terjadi lahar maupun penambahan aliran di sungai-sungai yang berhulu di Gunung Merapi,” katanya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com