Mahrus menambahkan, macan dahan merupakan hewan yang populasinya di hutan Kalsel menurun pesat.
Saat ini, macan dahan masuk dalam kategori vulnerable atau sangat rentan punah.
Jika kondisi macan dahan terus membaik, maka, akan segera dilepasliarkan ke habitat aslinya.
"Habitatnya pun berkurang. Saat ini yang paling representatif untuk dilepasliarkan di hutan Pegunungan Meratus," tandasnya.
Baca juga: Terjebak di Hutan Rehabilitasi, Seekor Macan Dahan Ditemukan di Pangkalan Bun
Mahrus mengimbau kepada masyarakat untuk berhenti melakukan perburuan liar terhadap macan dahan.
"Biarkan mereka hidup di alamnya, biarkan mereka bahagia di rumahnya. Kita perlu kebahagiaan, begitu pula satwa, punya hak untuk bahagia dan hidup selayaknya," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.