Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Upacara Bendera Sambil Menyelam Menikmati Keindahan Bawah Laut Wakatobi

Kompas.com - 17/08/2021, 21:09 WIB
Defriatno Neke,
Khairina

Tim Redaksi

 

WAKATOBI, KOMPAS.com – Sejumlah komunitas penyelam yang berada di Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara, melaksanakan upacara bendera di bawah laut di Pantai Cemara Waha Wakatobi, Selasa (17/8/2021). 

Upacara kali ini nampak berbeda, dibuat dengan kecil dan jumlah peserta dibatasi karena kondisi pandemi Covid-19. 

“Upacara di bawah laut ini setiap tahun dilaksanakan, karena masih pandemi jadi kita buat kecil-kecilan saja,” kata Ketua Panitia Upacara Bendera di Bawah Laut, Jody Setiawan, Selasa. 

Baca juga: Kisah Komandan Upacara HUT Ke-76 RI Kolonel Putu Sucahyadi, Kali Kedua Tampil di Istana Merdeka

Penyerahan bendera merah putih dilakukan di tepi Pantai Cemara Waha dengan inspektur dari seorang anggota Polair Polres Wakatobi.

Bendera tersebut kemudian dibawa dan akan dikibarkan di bawah laut di Pantai Cemara Waha. Upacara berlangsung dengan khidmat yang dibawa orang tiga orang penyelam. 

Bendera kemudian diikat di tali tiang yang telah ditancapkan dalam laut dan kemudian bendera ditarik dengan tali sampai  ke puncak tiang bendera. 

19 orang penyelam yang berdiri di sekitar tiang kemudian memberikan penghormatan.  Walau berada dibawah laut, upacara pengibaran bendera tetap berlangsung dengan khidmat. 

Upacara bendera di bawah laut juga memperlihatkan keindahan pesona bawah laut Wakatobi yang penuh dengan terumbu karang dan beraneka ragam jenis ikan. 

Baca juga: HUT Ke-76 RI, Warga Pelosok NTT: Kami Butuh Jalan Aspal dan Listrik

Ida Nurmalasari, seorang peserta penyelam upacara bendera, mengaku baru pertama kali mengikuti upacara bendera di bawah laut dan tertarik dengan keindahan laut Wakatobi. 

“Setelah ikut, saya sepertinya harus ikut lagi untuk ikut di upacara di bawah laut ini karena sangat menyenangkan dan bikin sadar bahwa Wakatobi indah sekali bawah lautnya,” ujar Ida 

Menurut Ida, keindahan laut Wakatobi masih terjaga dan sangat indah sehingga perlu dipromosikan hingga diluar Wakatobi.

“Sebagai warga yang baik, makna kemerdekaan kita harus melakukan perbuatan yang seperti misalnya menjaga sampah plastik,” ucap Ida.   

 

 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wujudkan SDM Unggul, Gubernur Kalteng Sugianto Luncurkan Berbagai Program Pendidikan

Wujudkan SDM Unggul, Gubernur Kalteng Sugianto Luncurkan Berbagai Program Pendidikan

Regional
Terjatuh Saat Jual Babi di Pasar, Seorang Petani di Sikka Meninggal

Terjatuh Saat Jual Babi di Pasar, Seorang Petani di Sikka Meninggal

Regional
Jalan Pantura Demak-Kudus Tersendat Lagi, Polisi Belakukan 'Contra Flow'

Jalan Pantura Demak-Kudus Tersendat Lagi, Polisi Belakukan "Contra Flow"

Regional
Berencana Kuras Isi Minimarket, Komplotan Bandit sampai Sewa Mobil untuk Kabur

Berencana Kuras Isi Minimarket, Komplotan Bandit sampai Sewa Mobil untuk Kabur

Regional
Istri Mantan Bupati Ikut Ramaikan Bursa Pilkada Banyumas

Istri Mantan Bupati Ikut Ramaikan Bursa Pilkada Banyumas

Regional
Viral, Pendaki Nyalakan 'Flare' di Gunung Andong, Pengelola Merasa Kecolongan

Viral, Pendaki Nyalakan "Flare" di Gunung Andong, Pengelola Merasa Kecolongan

Regional
Curhat Anak Korban Pembunuhan yang Mayatnya Disimpan Dalam Koper di Cikarang

Curhat Anak Korban Pembunuhan yang Mayatnya Disimpan Dalam Koper di Cikarang

Regional
Korupsi Modal Bank, Mantan Kepala Bapedda Bireuen Divonis 3 Tahun Penjara

Korupsi Modal Bank, Mantan Kepala Bapedda Bireuen Divonis 3 Tahun Penjara

Regional
Ratusan Polisi Dikerahkan Amankan Krui World Surf 2024

Ratusan Polisi Dikerahkan Amankan Krui World Surf 2024

Regional
Eks Ketua DPRD Kota Semarang Jadi yang Pertama Ambil Formulir Pilkada di PDI-P

Eks Ketua DPRD Kota Semarang Jadi yang Pertama Ambil Formulir Pilkada di PDI-P

Regional
Oknum Petugas Bea Cukai Ketapang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Ekor Burung Dilindungi

Oknum Petugas Bea Cukai Ketapang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Ekor Burung Dilindungi

Regional
Terbongkar, Aksi Pelecehan Seksual Guru terhadap Anak 15 Tahun

Terbongkar, Aksi Pelecehan Seksual Guru terhadap Anak 15 Tahun

Regional
Gugatan Wanprestasi ke Gibran Ditolak Hakim, Almas Tak Akan Banding

Gugatan Wanprestasi ke Gibran Ditolak Hakim, Almas Tak Akan Banding

Regional
Citilink Awali Pelayanan di Bandara Rendani dengan Pesawat Cargo Airbus 320 Rute Manokwari-Jakarta

Citilink Awali Pelayanan di Bandara Rendani dengan Pesawat Cargo Airbus 320 Rute Manokwari-Jakarta

Regional
Polda Sumsel Turun Tangan, Jadi Mediator Konflik Sengketa Lahan

Polda Sumsel Turun Tangan, Jadi Mediator Konflik Sengketa Lahan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com