"Ia itu kesehariannya bekerja di kantin kecamatan, sebelumnya kami terenyuh lihat pemberitaan di media akhirnya kami dan pimpinan Polres Garut sepakat untuk memberikan hadiah kepadanya," ucap Deden.
Deden menambahkan ia dan anggota Polsek Garut Kota biasa mengumpulkan dana di hari Jumat untuk disalurkan kepada yatim dan dhuafa.
"Dari dana tersebut juga kami bisa membeli domba ini, kami juga mencontoh pimpinan kami yang setiap harinya tidak kenal lelah blusukan ke warga untuk memberikan bantuan," ucapnya.
Baca juga: Soal Pengendara Mobil Tuduh Gereja Gelar Ibadah, Ini Tanggapan Bupati Garut
Yadi sendiri mengaku kaget saat didatangi anggota polisi yang memberi tahu bahwa ia diberi seekor domba untuk berkurban.
"Saya kaget tiba-tiba ada polisi datang menjemput, katanya harus ikut ke kantor polisi dan ternyata mau dikasih domba," ucapnya.
Yadi mengucapkan terima kasih kepada anggota Polsek Garut Kota dan seluruh masyarakat yang telah membantunya.
"Saya ucapkan terima kasih, semoga Bapak Kapolres dan Kapolsek diberi kesehatan, juga kepada seluruh satgas semoga diberi kelancaran dalam bertugas, semoga pandemi ini segera berlalu," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kisah Warga Garut Kehilangan Uang Tabungan untuk Kurban Gara-gara Dimakan Rayap, Kini Dapat Domba
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.