Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ucapan Terima Kasih Orangtua Asep Si Pemilik Kedai Kopi, Kasus Anaknya Dikawal dari Sidang Sampai Dibebaskan

Kompas.com - 18/07/2021, 11:29 WIB
Irwan Nugraha,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Keluarga besar Asep Lutfi Suparman (23), pemilik kedai kopi Tasikmalaya yang lebih memilih menjalani kurungan 3 hari penjara akibat langgar PPKM Darurat berterimakasih kepada semua awak media yang telah mengawal kasusnya sampai tuntas.

Asep akhirnya telah bebas dan selesai menjalani hukumannya selama 3 hari di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Tasikmalaya pada Minggu (18/7/2021) pagi.

"Saya ucapkan terimakasih banyak kepada awak media yang meliput selama ini telah mengawal perjalanan kasus anak saya. Terima kasih juga kepada komunitas kopi yang telah membantu juga selama ini. Alhamdulillah, anak saya sudah bebas dan menjalani kurungannya," jelas Agus Suparman (56), kepada wartawan di depan Lapas Kelas II B Tasikmalaya, Minggu pagi.

Baca juga: Pesan Asep, Pemilik Kedai Kopi yang Dipenjara 3 Hari di Lapas Usai Bebas: Mending Patuhi PPKM Darurat

Selama ini, keluarganya merasa terbantu dengan informasi dari media-media yang  menginformasikan semua perjalanan kasus anaknya sampai berakhir bebas dan anaknya bisa berkumpul lagi bersama keluarga.

Terutama, saat para wartawan mengantar dirinya malam-malam mengecek kondisi anaknya saat hari pertama dikurung di Lapas.

"Saya terimakasih banyak, terimakasih semuanya," tambah Agus.

Agus berharap kejadian ini tak menimpa warga lainnya dan menyarankan untuk lebih menaati aturan terutama dalam masa pandemi sekarang ini.

Baca juga: Pilih Dipenjara daripada Bayar Denda PPKM, Asep: Kaget, Saya Pikir Ditahan di Mapolsek, tapi Saya Siap

Agus menyadari bahwa aturan yang dibuat selama ini oleh pemerintah demi kepentingan orang banyak dan bukan hanya untuk segelintir orang saja.

"Mendingan lebih taat aturan saja," ungkapnya.

Sebelumnya, Asep Lutfi Suparman (23), telah bebas seusai menjalani kurungan penjara 3 hari setelah divonis persidangan pelanggaran PPKM Darurat di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Tasikmalaya, Minggu (18/7/2021).

Halaman:


Terkini Lainnya

Soal Calon Menteri Kabinet, Gibran: Keputusan Presiden Terpilih

Soal Calon Menteri Kabinet, Gibran: Keputusan Presiden Terpilih

Regional
Lari dari Dinas, 4 Anggota Polresta Ambon Dipecat tidak Hormat

Lari dari Dinas, 4 Anggota Polresta Ambon Dipecat tidak Hormat

Regional
Cerita Bataona, dari Jurnalis 'Terpanggil' Jadi Relawan Tagana di NTT Selama 16 Tahun

Cerita Bataona, dari Jurnalis "Terpanggil" Jadi Relawan Tagana di NTT Selama 16 Tahun

Regional
Pemkab Rembang Buka Lowongan 3.011 Formasi ASN Tahun 2024

Pemkab Rembang Buka Lowongan 3.011 Formasi ASN Tahun 2024

Regional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic' di Kabinet, Gibran: Saya Tak Tahu Siapa

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic" di Kabinet, Gibran: Saya Tak Tahu Siapa

Regional
Saat Penjual Siomay di Semarang Curi 675 Celana Dalam...

Saat Penjual Siomay di Semarang Curi 675 Celana Dalam...

Regional
Eks Pejabat BUMD Cilegon Jadi Tersangka Korupsi Jalan Pelabuhan Rp 7 Miliar

Eks Pejabat BUMD Cilegon Jadi Tersangka Korupsi Jalan Pelabuhan Rp 7 Miliar

Regional
Jembatan Gantung Ngembik Magelang Dibongkar Lusa, Warga Bisa Lewat Jalur Alternatif Ini

Jembatan Gantung Ngembik Magelang Dibongkar Lusa, Warga Bisa Lewat Jalur Alternatif Ini

Regional
Anggota Geng Motor Pembacok Pelajar SMA Terancam 15 Tahun Penjara

Anggota Geng Motor Pembacok Pelajar SMA Terancam 15 Tahun Penjara

Regional
Rawan Terdampak Longsor, Warga Wolotopo Timur Ende Akan Direlokasi

Rawan Terdampak Longsor, Warga Wolotopo Timur Ende Akan Direlokasi

Regional
Soal 'Presidential Club', Gibran: Untuk Menyatukan Mantan Pemimpin

Soal "Presidential Club", Gibran: Untuk Menyatukan Mantan Pemimpin

Regional
Niatnya Berkonsultasi dengan Megawati Dinilai Tak Tepat, Gibran Buka Suara

Niatnya Berkonsultasi dengan Megawati Dinilai Tak Tepat, Gibran Buka Suara

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Awal Mula Perkenalan Suami di Cianjur Nikahi Istri yang Ternyata Laki-laki

Awal Mula Perkenalan Suami di Cianjur Nikahi Istri yang Ternyata Laki-laki

Regional
Kesal Kakinya Terinjak, Pemuda di Mamuju Tikam Seorang Pria

Kesal Kakinya Terinjak, Pemuda di Mamuju Tikam Seorang Pria

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com