Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ratusan Pasien Covid-19 Isoman karena RS Penuh, Rumah Dinas Kapolsek Jadi Tempat Isolasi

Kompas.com - 10/07/2021, 16:04 WIB
Irwan Nugraha,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Rumah Dinas dan Kantor Bhayangkari Polsek Rajapolah Polresta Tasikmalaya, terpaksa disulap menjadi ruang isolasi darurat karena jumlah warga positif Covid-19 di wilayah itu terus meningkat.

Saat ini, sebanyak 161 warga Kecamatan Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya, sedang menjalani isolasi mandiri. Beberapa warga yang terpapar Covid-19 itu mulai mengalami gejala dan butuh perawatan.

Namun, ruangan isolasi di puskesmas dan RSUD SMC Singaparna sebagai tempat rujukan telah dipenuhi pasien.

"Ini demi kemanuasiaan, kami ada ruangan yang bisa dijadikan ruang isolasi para warga isoman yang jadi bergejala kondisinya. Saat ini, tempat isolasi di Puskesmas Rajapolah sudah penuh dan informasinya di rumah sakit SMC sebagai tempat rujukan juga penuh," jelas Kepala Polsek Rajapolah Polresta Tasikmalaya AKP Dede Darmawan di kantornya, Sabtu (10/7/2021).

Dede menambahkan, terdapat tiga ruangan di lingkungan Polsek Rajapolah yang disulap sebagai tempat isolasi darurat. Setiap ruangan bisa menampung tiga pasien.

Baca juga: Cerita Haji Momo Kumpulkan Tabung Oksigen Kosong di Sebatik, Sewa Kapal untuk Isi Ulang di Tarakan

Semuanya dilengkapi tempat tidur khusus dan peralatan medis bagi pasien yang bergejala.

Soalnya, banyak pasien yang sebelumnya menjalani isolasi mandiri di rumahnya masing-masing mulai menunjukan gejala sehingga harus dirawat.

"Seluruh ruangan bisa menampung sembilan orang pasien bergejala gang sebelumnya isoman di rumahnya masing-masing," tambahnya.

Sebelumnya, lanjut Dede, ada beberapa warga isoman yang kebingungan saat bergejala dan tak bisa dirawat di Puskesmas maupun RSUD Rujukan SMC Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya.

 

Dede pun langsung mempersiapkan ruang isolasi darurat tersebut dan memindahkan warga isoman yang bergejala ke ruangan yang berada di Lingkungan Mako Polsek Rajapolah.

"Kami satgas Covid-19 kecamatan sudah berusaha mencari bangunan atau gedung untuk sementara dijadikan ruang isolasi tapi tidak ada yang mengizinkan. Akhirnya setelah meminta arahan kapolres, pasien-pasien bergejala diisolasi di sekitar lingkungan Mapolsek Rajapolah," tambah Dede.

Saat ini, ada dua pasien terkonfirmasi positif Covid-19 bergejala yang dirawat di rumah dinas dirinya.

Sementara, terdapat dua tenaga kesehatan yang memantau kondisi pasien serta yang menjaga selama 24 jam dari unsur Satgas Covid-19 Kecamatan Rajapolah.

"Sudah langsung diisi pasien bergejala yang semula isoman di rumahnya masing-masing," tambahnya.

Baca juga: Kisah Tukang Bubur Tasikmalaya, Cari Utang Bayar Denda Rp 5 Juta dan Bertemu Hamba Allah

Sementara itu, Kepala Polresta Tasikmalaya AKBP Doni Hermawan membenarkan rumah dinas dan ruangan Bhayangkari Polsek Rajapolah difungsikan sebagai ruang isolasi darurat warga yang isoman bergejala.

Itu karena ruangan isolasi Puskesmas dan rumah sakit rujukan di Kabupaten Tasikmalaya telah penuh oleh pasien positif bergejala lainnya.

"Iya, betul, sudah laporan semalam dan saat ini sudah digunakan pasien isoman yang semula di rumahnya bergejala ke Polsek Rajapolah," singkat Doni.

Berdasarkan data Satgas Covid-19 Kecamatan Rajapolah, terdapat 544 kasus positif Covid-19 di wilayah itu hingga Sabtu (10/7/2021). Rinciannya, 351 pasien sembuh, 161 kasus aktif, dan 32 orang meninggal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com