Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Perceraian di Gresik Meningkat Selama Pandemi Covid-19

Kompas.com - 29/06/2021, 16:18 WIB
Hamzah Arfah,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com - Pengadilan Agama (PA) Gresik mencatat angka perceraian mengalami peningkatan selama pandemi Covid-19.

Humas PA Gresik Sofyan Jefri mengatakan, peningkatan jumlah perceraian tersebut seiring dengan permohonan dispensasi nikah. 

Berdasarkan data dari PA Gresik, tercatat 2.431 kasus gugatan perceraian yang masuk selama 2020. Sedangkan pada 2021, tercatat 1.277 gugatan perceraian yang sudah terdaftar hingga Juni.

"Tingginya angka pernikahan di bawah umur itu berbanding lurus dengan perceraian," ujar Sofyan saat dihubungi, Selasa (29/6/2021).

Sofyan menjelaskan, peningkatan permohonan dispensasi nikah dan perceraian tersebut secara otomatis turut mempengaruhi tingkat kasus yang ditangani oleh PA Gresik.

Baca juga: Cerita Relawan Pemakaman Covid-19 Berusia 18 Tahun, Tergerak karena Banyak Warga Terinfeksi

 

Sebelum pandemi Covid-19, PA Gresik biasa menangani maksimal 2.900 kasus dalam setahun. Selama pandemi, PA Gresik menangani lebih 3.000 kasus dalam setahun.

"Kalau sebelum pandemi itu kami biasa menangani 2.800-2.900 perkara setahun. Pada 2020 lalu itu sampai 3.036, tapi tidak semuanya cerai. Itu seluruh perkara yang ditangani oleh PA Gresik," ucap Sofyan.

Menurut Sofyan, meningkatnya gugatan perceraian yang didaftarkan ke PA Gresik dipengaruhi pernikahan usia muda.

Sebab, banyak pasangan yang menikah usia muda mengajukan gugatan cerai meski belum lama menjalani pernikahan.

Meski begitu, Sofyan mengaku, tak bisa membatasi perkara yang masuk. Hal itu merupakan tugas PA Gresik untuk melayani masyarakat.

 

Hanya saja, PA Gresik berusaha agar peningkatan gugatan itu bisa ditekan dengan proses mediasi dan konseling.

"Kalau pembatasan kami tidak bisa lakukan. Karena berkaitan dengan pelayanan, tentu akan kurang baik. Namun kami sudah bekerjasama dengan beberapa pihak, siap memfasilitasi supaya angka ini bisa ditekan," kata Sofyan, yang juga seorang hakim di PA Gresik.

Selama pandemi Covid-19, PA Gresik terus menerapkan protokol kesehatan selama proses registrasi gugatan hingga persidangan.

Baca juga: Tekan Lonjakan Covid-19, Wali Kota Surabaya Gandeng Tokoh Agama untuk Sosialisasikan Prokes

Selain itu, ada beberapa kebijakan yang dibuat dalam mendukung penerapan protokol kesehatan.

"Kami menerapkan pembatasan ruang tunggu. Ada ruang tunggu luar dan dalam, sama ruang tunggu utama saat pendaftaran dan sidang. Jadi tetap kami fasilitasi, apalagi perkara juga sedang lagi banyak-banyaknya sekarang ini," tutur Sofyan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dugaan Malapraktik di Banjarmasin, Kepala dan Badan Bayi Terpisah saat Dilahirkan

Dugaan Malapraktik di Banjarmasin, Kepala dan Badan Bayi Terpisah saat Dilahirkan

Regional
Lewat Explore South Sumatera Expo 2024, Pj Gubernur Fatoni Promosikan Potensi Wisata hingga Seni Budaya Sumsel

Lewat Explore South Sumatera Expo 2024, Pj Gubernur Fatoni Promosikan Potensi Wisata hingga Seni Budaya Sumsel

Regional
Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Regional
Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Regional
Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Regional
Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Kilas Daerah
Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Regional
Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Regional
Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Regional
Pura-pura Servis Jam, Pasutri di Semarang Sikat HP Samsung S23 Ultra

Pura-pura Servis Jam, Pasutri di Semarang Sikat HP Samsung S23 Ultra

Regional
4 Kapal Ikan di Cilacap Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

4 Kapal Ikan di Cilacap Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

Regional
3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

Regional
Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Regional
Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com