TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Rumsiah (57), seorang nenek asal Pasir Batang, Kecamatan Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya, ditemukan tewas di sebuah sumur sedalam 16 meter di bukit belakang rumahnya pada, Jumat (11/6/2021).
Korban diketahui menghilang selama sehari setelah pamit ke anak-anaknya hendak pergi mencari kayu bakar.
Tetapi, Rumsiah tak kunjung pulang ke rumahnya. Keesokan harinya nenek tersebut ditemukan tewas di dalam sumur.
"Awalnya saya mendapatkan informasi kalau Nek Rum tak pulang ke rumah saat pergi ke bukit mencari kayu bakar. Saat pagi harinya, terlihat di sebuah sumur di bukit itu sesosok mayat manusia yang sudah berbau," jelas warga, Usup Supriatna (54), Sabtu (12/6/2021).
Baca juga: Rohmiati Kaget, Uang Rp 64 Juta di Tabungannya Ludes, ATM Dicuri dan Dikuras oleh Sales
Usup pun langsung melaporkan temuannya tersebut ke Ketua RT. Kematian Rumsiah juga dilaporkan ke kepolisian setempat.
Tim Basarnas dan Inafis Polresta Tasikmalaya kemudian mengevakuasi jenazah memakai peralatan lengkap di dasar sungai.
Warga sekitar pun sempat berkerumun karena penasaran melihat proses evakuasi mayat tersebut.
"Warga pun penasaran berkumpul di lokasi melihat kejadian tersebut. Setelah berhasil diangkat mayatnya, baru mereka bubar karena jenazah sudah berbau menyengat," tambah dia.
Baca juga: Empat Kades di Jember Ditangkap Polda Jatim karena Kasus Narkoba, Bupati: Sedih dan Prihatin
Mayat korban disemayamkan di areal pemakaman lingkungannya.
"Korban langsung dimakamkan karena keluarga sudah menerima kejadian ini sebagai kecelakaan," tambah dia.
Sementara itu, Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Tasikmalaya, AKP Septiawan Adi Prihartono, membenarkan kejadian tersebut.
Tim Inafis Satreskrim Polresta Tasikmalaya bersama tim Basarnas berhasil mengevakuasi korban di dasar sungai sampai akhirnya dibawa ke rumah duka.
"Hasil sementara pada jenazah korban tidak diketahui ada ciri-ciri tindak kekerasan atau unsur pidana dalam penemuan mayat korban. Korban pun telah diminta pihak keluarga untuk segera disemayamkan," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.