Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PPDB SMA di Sumut Dibuka 7 Juni, Ini Syarat, Cara Mendaftar, dan ke Mana Melapor jika Ada Masalah

Kompas.com - 08/06/2021, 18:39 WIB
Kontributor Medan, Daniel Pekuwali,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Proses pendaftaran dan seleksi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) untuk SMA dan SMK tahun 2021 di Sumatera Utara (Sumut) telah dibuka.

Terdapat empat jalur pendaftaran yang dibuka pada PPDB 2021 untuk tingkat SMA sederajat, yakni jalur zonasi, afirmasi, perpindahan orang tua/wali, serta jalur prestasi.

Mulai 7 Juni kemarin, pendaftaran dan seleksi jalur afirmasi, perpindahan orang tua/wali, serta jalur prestasi sudah dibuka dan berkahir pada 9 Juni besok.

Baca juga: Simak 4 Jalur Pendaftaran PPDB Banten Tingkat SMA dan Kuotanya

Sementara untuk jalur zonasi tingkat SMA, proses pendaftaran dan seleksi akan dilaksanakan pada 13 hingga 16 Juni mendatang. Khusus untuk SMK, akan dilaksanakan pada 20 hingga 23 Juni.

Sama seperti tahun sebelumnya, seluruh tahapan pendaftaran dan seleksi pada PPDB SMA/SMK di Sumut tahun ini dilakukan secara online atau daring.

Para calon siswa tak perlu datang ke sekolah untuk mendaftar untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19.

Dinas Pendidikan Sumut, telah mengembangkan satu aplikasi pendaftaran berbasis Android yang bisa diakses dari Playstore atau melalui situs https://ppdb.disdik.sumutprov.go.id.

Baca juga: PPDB 2021 Online di Sumatera Utara Kacau, Ini Temuan Ombudsman

Persiapan dokumen PPDB SMA di Sumut

Namun, sebelum mengakses situs atau aplikasi tersebut, sebaiknya orangtua/wali siswa termasuk calon siswa mempersiapkan sejumlah dokumen yang akan diunggah, sebagai syarat dalam proses pendaftaran.

Dokumen-dokumen yang dipersiapkan tersebut yakni:

1. Scan Akte kelahiran.

2. Scan kartu keluarga.

3. Scan surat pindah tugas orangtua/wali atau surat tugas orangtua sebagai guru dan tenaga kependidikan atau tenaga kesehatan penanganan Covid-19 dari pimpinan atau pejabat yang berwenang.

4. Scan surat keterangan domisili khusus bagi orangtua/wali pindah tugas.

5. Scan nilai rapor semester 1 sampai 5 untuk jalur prestasi atau nilai akademik dan scan sertifikat penghargaan prestasi hasil lomba untuk prestasi hasil lomba.

6. Scan surat pernyataan orangtua/wali tentang kebenaran keikutsertaan penanganan keluarga tidak mampu dibubuhi materai 10 ribu (jalur afirmasi khusus keluarga tidak mampu) .

7. Scan surat keterangan dari psikolog/psikiater/terapis/kepala sekolah asal (SMP/sederajat) untuk peserta berkebutuhan khusus dengan kategori ringan.

8. Scan surat keterangan sehat dari dokter rumah sakit pemerintah.

9. Scan surat pernyataan keabsahan prestasi hasil lomba dari kepala sekolah asal (SMP/sederajat) untuk jalur prestasi hasil lomba.

Sekretaris PPDB Sumut, Suhendri menyebut, dokumen-dokumen yang disiapkan itu tergantung jalur yang diinginkan para pendaftar.

"Jadi syarat-syarat dokumen itu disesuaikan dengan jalur mendaftar," katanya, Selasa (8/6/2021).

 

Cara mengisi pendaftaran di aplikasi PPDB SMA Sumut

Setelah semua siap, para orangtua atau pendaftar tingga mengakses aplikasi atau situs yang telah disediakan.

Mula-mula, yang harus dilakukan adalah mengisi nomor induk siswa nasional (NISN) dan password untuk masuk dalam aplikasi pendaftaran.

Namun, jika belum memiliki akun, akan ada panduan untuk membuat akun terelebih dahulu dengan memasukkan NISN kemudian konfirmasi password.

Setelah berhasil masuk, pendaftar diminta untuk melengkapi data berupa nama, asal sekolah, akreditasi sekolah dan lainnya.

Langkah berikutnya adalah memilih jalur pendaftaran. Setelah memilih jalur pendaftaran, maka akan ada pilihan untuk mengunggah sejumlah dokumen yang menjadi syarat utama jalur pendaftaran yang dipilih.

Misalnya, jika yang dipilih adalah jalur prestasi nonakademik, maka salah satu dokumen yang diunggah adalah sertifikat penghargaan hasil lomba.

Memilih sekolah tujuan dan cara mengubah data yang salah

Jika semua dokumen sudah diunggah atau di-upload, langkah selanjutnya adalah memilih sekolah tujuan.

Setelah semua rampung, para pendaftar akan diperlihatkan kembali data-data yang sudah diisi agar tidak terjadi kesalahan.

Jika ada kesalahan, pendaftar bisa mengubah data yang salah itu dengan kembali ke menu atau halaman dimana data itu berada.

Jika sudah selesai, dan tak ada lagi data yang diubah, pendaftar tinggal menekan pilihan "yes/ya" pada pop-up konfirmasi pendaftaran.

 

Kesalahan-kesalahan saat mengisi aplikasi PPDB SMA Sumut, pendaftar harus teliti

Para orangtua/wali diminta untuk teliti saat menulis dan mengunggah persyaratan yang dibutuhkan.

Berkaca pada pengalaman tahun lalu, ada beberapa kesalahan yang dijumpai, antara lain saat mengunggah berkas keterangan lulus, justru yang diunggah malah dokumen lain.

Berikutnya, adalah kesalahan mengunggah dokumen yang tak sesuai jalur pendaftaran.

Selanjutnya, kesalahan akibat masalah di sistem.

Sejauh ini, masih banyak orangtua/wali yang belum paham soal cara membersihkan cache atau history penelusuran di browser ponsel yang mereka gunakan untuk mendaftar.

Akibatnya, banyak data yang saat konfirmasi registrasi pada akhir, berbeda dengan yang telah diisi oleh pendaftar pada kolom sebelumnya.

Misalnya, saat memilih sekolah A, yang keluar justru sekolah B. Jadi, sebelum mengakses aplikasi atau situs pendaftaran, pastikan lebih dahulu bahwa histori atau cache pada ponsel sudah bersih.

Kemana melapor jika ada masalah saat isi aplikasi PPDB SMA Sumut? 

Jika masih ada kendala seperti ini, pihak Dinas Pendidikan Sumut menyarankan orangtua/wali segera melapor langsung ke kantor dinas, atau melapor ke sekolah-sekolah tujuan.

Sebab, ada beberapa SMA yang juga membuka posko pengaduan PPDB online, salah satunya SMA Nageri 1 Medan.

Orangtua juga bisa melapor melalui Whatsapp di nomor +6281375387002 atau melalui email ppdbdisdiksu@gmail.com.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Regional
Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Regional
Pemkab Sikka Vaksinasi 1.087 Ekor Anjing di Wilayah Endemis Rabies

Pemkab Sikka Vaksinasi 1.087 Ekor Anjing di Wilayah Endemis Rabies

Regional
Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Regional
PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

Regional
DBD di Lampung Melonjak, Brimob 'Gempur' Permukiman Pakai Alat 'Fogging'

DBD di Lampung Melonjak, Brimob "Gempur" Permukiman Pakai Alat "Fogging"

Regional
Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Regional
Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Regional
Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Regional
Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Regional
Cerita Bocah 15 Tahun di Bengkulu, Diperkosa Kakak dan 'Dijual' Rp 100.000 oleh Ibu ke Pacarnya

Cerita Bocah 15 Tahun di Bengkulu, Diperkosa Kakak dan "Dijual" Rp 100.000 oleh Ibu ke Pacarnya

Regional
Mengenal Agrowisata Petik Buah Girli Ecosystem Farming Milik Adi Latif Mashudi (Bagian 3)

Mengenal Agrowisata Petik Buah Girli Ecosystem Farming Milik Adi Latif Mashudi (Bagian 3)

Regional
Dugaan Malapraktik di Banjarmasin, Anggota Tubuh Terpisah Saat Dilahirkan

Dugaan Malapraktik di Banjarmasin, Anggota Tubuh Terpisah Saat Dilahirkan

Regional
Lewat Explore South Sumatera Expo 2024, Pj Gubernur Fatoni Promosikan Potensi Wisata hingga Seni Budaya Sumsel

Lewat Explore South Sumatera Expo 2024, Pj Gubernur Fatoni Promosikan Potensi Wisata hingga Seni Budaya Sumsel

Regional
Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com