Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terkendala Sinyal Internet, SD di Gunungkidul Ini Masuk seperti Biasa

Kompas.com - 03/06/2021, 12:34 WIB
Markus Yuwono,
Dony Aprian

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Sekolah Dasar Negeri (SDN) Gunung Gambar yang terletak di Padukuhan Gunung Gambar, Kalurahan Kampung, Kapanewon Ngawen, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), tetap melaksanakan sekolah tatap muka seperti biasa.

Keterbatasan sinyal internet menjadi kendala dalam menyelenggarakan pembelajaran secara daring.

Kepala Sekolah SDN Gunung Gambar Purwo Jayusman mengatakan, sekolahnya sebenarnya pernah melaksanakan pembelajaran sistem daring setahun lalu.

Baca juga: Sekolah Tatap Muka di Solo Mulai Juli 2021, Ada Bus Khusus Antar Jemput Siswa

Saat itu, para siswa yang berjumlah 30 orang diberikan tugas oleh para guru.

Namun, ketika tugas diberikan pagi, para siswa mengumpulkan sore harinya. Bahkan, pernah ada siswa mengumpulkan tugas esok harinya.

Selama dua minggu berjalan belajar daring, pihak sekolah mengumpulkan wali murid, dukuh dan tokoh masyarakat.

Akhirnya diputuskan untuk menggelar sekolah tatap muka dengan protokol kesehatan ketat.

Untuk pembelajaran tatap muka dilakukan setiap hari mulai pukul 07.00 WIB sampai pukul 10.00 WIB.

"Di sekolah ada internet wifi pun masih putus-putus, rumah anak-anak di lerang bawah (jadi sulit sinyal)," kata Jayus saat dihubungi Kompas.com, Kamis (3/6/2021).

Baca juga: Persiapan Sekolah Tatap Muka, Vaksinasi Guru di Solo Mencapai 86 Persen

SDN Gunung Gambar berdiri sejak tahun 1986, berada di pegunungan Zona Batur Agung Utara wilayah Gunungkidul.

Murid-muridnya berasal dari tiga padukuhan di Kapanewon Ngawen, yaitu Padukuhan Gunung Gambar dan Padukuhan Kampung, serta dari Padukuhan Pringombo, Kapanewon Nglipar.

"Yang lain daring kita tatap muka. Semuanya masuk (dari kelas I sampai VI)," kata Jayus

Diakuinya, meski mewajibkan protokol kesehatan ketat, tetapi untuk anak-anak bermain sulit untuk menjaga jarak.

Uniknya, ada peraturan jika ada salah keluarga yang datang dari luar kota, misalnya Jakarta, siswa diperkenankan tidak masuk selama seminggu.

Selain itu, jika ada gejala seperti batuk atau pilek diminta untuk segera memeriksakan diri ke rumah sakit.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penuturan Eks Anggota OPM yang Kembali ke NKRI: Ingin Perbaiki Keluarga dan Kehidupan

Penuturan Eks Anggota OPM yang Kembali ke NKRI: Ingin Perbaiki Keluarga dan Kehidupan

Regional
Oknum HRD di Halmahera Selatan Diduga Pakai Data 45 Karyawan untuk Pinjol

Oknum HRD di Halmahera Selatan Diduga Pakai Data 45 Karyawan untuk Pinjol

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Regional
Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Regional
Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Regional
Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Regional
Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Regional
4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

Regional
Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Regional
Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Regional
Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com