Pemkab Karanganyar Berhasil Kumpulkan Dana Rp 481 Juta untuk Palestina

KARANGANYAR, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar, Jawa Tengah berhasil mengumpulkan dana bantuan kemanusiaan untuk Palestina sebesar Rp 481.284.000.

Penggalangan dana bantuan kemanusiaan tersebut berlangsung selama satu pekan, dimulai sejak Senin (17/5/2021) hingga Selasa (25/5/2021).

Bupati Karanganyar Juliyatmono mengatakan, dana bantuan untuk Palestina yang telah terkumpul itu diserahkan melalui Palang Merah Indonesia (PMI) cabang Karanganyar.

"Hari ini terakhir kita himpun suka rela, tidak ada paksaan yang menjadi tanggung jawab Pemkab Karanganyar. Alhamdulillah hingga sore kita serahkan ke PMI. Terkumpul melalui pemerintah Rp 482.284.000," kata Juliyatmono kepada wartawan di Karanganyar, Jawa Tengah, Selasa.

Baca juga: Bupati Karanganyar Minta Kades hingga Pejabat BUMD Galang Donasi untuk Palestina, Dikritik Anggota DPRD

Juliyatmono juga mengapresiasi masyarakat yang secara suka rela ikut serta melakukan penggalangan dana bantuan kemanusiaan untuk Palestina.

"Mudah-mudahan bantuan kemanusiaan bermanfaat untuk semuanya dalam rangka untuk membantu agar memberikan support bagi siapa pun yang perlu harus dibantu atas nama kemanusiaan," kata dia.

Menurut Juliyatmono, dengan mendonasikan sedikit rezeki yang dimiliki itu dapat meningkatkan semangat persatuan dan kesatuan antar sesama warga Indonesia.

"Justru dengan membantu sesama ini kita berharap memperkokoh nilai-nilai kebangsaan, persatuan dan kesatuan," terang Juliyatmono.

Baca juga: Di Karanganyar, Harga Cabai Sudah Lebih Mahal dari Daging Sapi

Ketua PMI Cabang Karanganyar, Timotius Suryadi mengatakan, bantuan yang telah diserahkan ke PMI Karanganyar akan diteruskan ke PMI Pusat di Jakarta.

"Dan hari ini sudah langsung kita serahkan ke BRI. Jadi tidak lewat rekening kami tapi langsung ke rekening BRI Pusat di Jakarta. Tentu PMI Pusat akan berkoordinasi dengan federasi," katanya.

Menurutnya banyak bantuan dana kemanusiaan untuk Palestina yang diserahkan melalui PMI Karanganyar.

Selain dari Pemkab Karanganyar, katanya juga ada unsur DPRD, partai, masjid dari berbagai tempat ibadah, komunitas karang taruna, relawan dan lainnya yang menyalurkan lewat PMI Karanganyar.

"Intinya masyarakat banyak yang terlibat dan terpanggil untuk membantu," ungkap dia.

Baca juga: Sumber Air di Karanganyar Bisa Terbakar, Bupati: Wilayah Itu Dulu Pelabuhan

Sebelumnya diberitakan, Juliyatmono mengeluarkan suat edaran tentang penggalangan dana bantuan kemanusiaan untuk Palestina.

Surat bernomor 900/ 1833.1.2 itu dikeluarkan pada 17 Mei 2021 ditujukan kepada staf bupati, perangkat desa, badan usaha milik daerah (BUMD), camat, dan Ketua Baznas Kabupaten Karanganyar.

"Kami ikut prihatin, mengutuk keras peristiwa pengeboman agresi yang dilakukan Israel ke palestina. Atas nama kemanusiaan kita mengutuk cara-cara seperti itu karena agama apa pun sangat menjunjung tinggi nilai kemanusiaan," kata Juliyatmono saat dihubungi, Jumat (21/5/2021).

Baca juga: Jusuf Kalla: Sumbangan untuk Palestina lewat PMI Segera Disalurkan

Juliyatmono mengatakan, tidak ingin hanya membantu warga Palestina yang sedang ditindas Israel dalam bentuk doa.