Terpaksa, Faisal terbang ke Merauke dan menetap sementara di daerah itu.
"Kalau diam di Jayapura nanti kita tidak dapat pekerjaan, makanya sudah empat hari ini kita ada di Merauke untuk ikut lelang," kata Faisal.
General Manager Telkom Wilayah Papua Sugeng Widodo menjelaskan, butuh waktu satu bulan untuk memperbaiki jaringan kabel optik bawah laut itu. Estimasi waktu perbaikan itu tak berubah dari sebelumnya.
Masalahnya, Sugeng belum bisa memastikan kapan kapal yang digunakan memperbaiki jaringan itu tiba di sana.
Baca juga: Jaringan Internet Terganggu, Warga Jayapura Terpaksa ke Daerah Lain untuk Lakukan Aktivitas Daring
"Kapalnya kami belum dapat jadwalnya dari corporate," kata dia.
Menurut Sugeng, Telkom terus berusaha menambah kapasitas jaringan cadangan agar secara bertahap masyarakat di Jayapura dan sekitarnya bisa mengakses internet dengan nyaman.
Setidaknya, saat ini kapasitas jaringan data sudah mencapai 1,1 gbps dari sebelumnya 355 mbps.
"Posisinya sekarang 100 mbps lewat PRT ditambah 1 gbps lewat satelit, layanan relatif lebih baik. Kita berupaya menambah supaya layanan lebih baik," kata dia.
(KOMPAS.com/Dhias Suwandi)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.