Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Sate Beracun, Aiptu Tomy Tak Akui Pernah Nikah Siri dengan Nani

Kompas.com - 06/05/2021, 18:51 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Dony Aprian

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Sasaran utama sate beracun, Aiptu Tomy menjalani pemeriksaan oleh Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) terkait kasus sate beracun.

Kabid Humas Polda DIY Kombes Pol Yulianto mengatakan, Aiptu Tomy berdasarkan keterangannya membantah telah menikah secara siri dengan Nani Apriliani.

"Belum disimpulkan yang jelas yang bersangkutan kedua-duanya tidak mengakui kalau pernah melakukan nikah siri," kata Yulianto saat ditemui di Mapolda DIY, Kamis (6/5/2021).

Baca juga: Di Mata Tetangga, Sosok Tomy Target Utama Sate Beracun Dikenal Baik dan Ramah

Kendati demikian, kata Yulianto, pihaknya akan melakukan pengecekan kembali terkait pengakuan Aiptu Tomy tersebut.

"Harus dilakukan konfrontasi mana yang benar dan apa maksud dari penyampaian itu. Tentunya nanti akan dilakukan konfirmasi lebih lanjut," kata dia.

Diberitakan sebelumnya, Muncul fakta baru dalam kasus sate beracun.  Polisi sudah menetapkan Nani Apriliani Nurjaman (25) sebagai tersangka kasus meninggalnya Naba Faiz Prasetyan (10) anak dari Bandiman pengemudi ojek online warga Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta pada Minggu (25/4/2021).

Kompas.com melakukan penelusuran ke rumah Nani di Padukuhan Cepokojajar RT03, Kalurahan Sitimulyo, Kapanewon Piyungan, Bantul.

Baca juga: Aiptu Tomy, Sasaran Sate Beracun, Diperiksa Propam Polda DIY

Sebelumnya dalam rilis polisi, ditulis Potorono, Kapanewon Banguntapan. Rumah hijau yang selama ini ditinggali Nani terlihat kosong dan ada satu tetangga yang membersihkan rumah.

Ketua RT 003 Cempokojajar, Agus Riyanto (40) mengatakan, Nani tinggal di rumahnya sekitar 1 tahun terakhir.

Seperti pendatang baru pada umumnya, Nani melapor kepada RT setempat.

Saat itu, kata Agus, Nani dan Tomy mengaku sudah menikah secara agama atau siri.

"Dulu itu waktu silaturahmi ke tempat saya. Pak Tomy sama Mbak Nani sini laporan. Terus Mbak Nani telepon orangtuanya. Terus orangtuanya telepon ke saya nitip anak saya mau tinggal di situ. Oh iya Bu, Insya Allah siap. Ibunya bilang udah nikah secara agama," kata Agus ditemui di rumahnya Selasa (4/5/2021).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kick Off ILP, Pj Walkot Nurdin: Upaya Wujudkan Pelayanan Kesehatan Paripurna

Kick Off ILP, Pj Walkot Nurdin: Upaya Wujudkan Pelayanan Kesehatan Paripurna

Kilas Daerah
Status Gunung Ibu Naik Jadi Siaga, Terdengar Dentuman dan Erupsi

Status Gunung Ibu Naik Jadi Siaga, Terdengar Dentuman dan Erupsi

Regional
Suami Tewas Diduga Dianiaya Polisi di Aceh Utara, Istri Korban Minta Hukum Pembunuhnya

Suami Tewas Diduga Dianiaya Polisi di Aceh Utara, Istri Korban Minta Hukum Pembunuhnya

Regional
Perbaikan Jalan Pantura Demak Menyisakan 2 Titik, Contraflow Diberlakukan Jika Macet

Perbaikan Jalan Pantura Demak Menyisakan 2 Titik, Contraflow Diberlakukan Jika Macet

Regional
Dapat Penghargaan dari Serikat Pekerja/Buruh Sumut, Ini Upaya Pj Gubernur Sumut Sejahterakan Buruh

Dapat Penghargaan dari Serikat Pekerja/Buruh Sumut, Ini Upaya Pj Gubernur Sumut Sejahterakan Buruh

Regional
Cerita Luqman Nabung Sejak 2012 dari Hasil Jualan Bakso Bakar, Akhirnya Berangkat Haji Tahun Ini

Cerita Luqman Nabung Sejak 2012 dari Hasil Jualan Bakso Bakar, Akhirnya Berangkat Haji Tahun Ini

Regional
Diduga Malpraktik hingga Pasien Tewas, Lurah di Prabumulih Dinonaktifkan

Diduga Malpraktik hingga Pasien Tewas, Lurah di Prabumulih Dinonaktifkan

Regional
Pemkot Tangerang Raih WTP 17 Kali Berturut-turut, Pj Nurdin: Harus Koheren dengan Kualitas Pelayanan Publik

Pemkot Tangerang Raih WTP 17 Kali Berturut-turut, Pj Nurdin: Harus Koheren dengan Kualitas Pelayanan Publik

Regional
Rektor Laporkan Mahasiswa yang Kritik UKT, Unri Angkat Bicara

Rektor Laporkan Mahasiswa yang Kritik UKT, Unri Angkat Bicara

Regional
Ratusan Moge Mangkrak di Kantor Polisi, Disita dari Geng Motor dan Pengguna Knalpot Brong

Ratusan Moge Mangkrak di Kantor Polisi, Disita dari Geng Motor dan Pengguna Knalpot Brong

Regional
Ibu di Riau Coba Bunuh Anak Tirinya dengan Racun Tikus

Ibu di Riau Coba Bunuh Anak Tirinya dengan Racun Tikus

Regional
Rodjo Tater di Tegal: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Rodjo Tater di Tegal: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Datangi Gedung DPRD, Puluhan Tenaga Honorer Minta 4.222 Pegawai Diangkat Jadi ASN

Datangi Gedung DPRD, Puluhan Tenaga Honorer Minta 4.222 Pegawai Diangkat Jadi ASN

Regional
BPBD OKU Evakuasi Korban Banjir di 4 Kecamatan

BPBD OKU Evakuasi Korban Banjir di 4 Kecamatan

Regional
Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Dibunuh Usai Hubungan Sesama Jenis, Ini Kronologi dan Motifnya

Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Dibunuh Usai Hubungan Sesama Jenis, Ini Kronologi dan Motifnya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com