Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Pekan PTM, Guru dan Siswa di Kota Tegal Jalani Swab Antigen

Kompas.com - 19/04/2021, 13:43 WIB
Tresno Setiadi,
Dony Aprian

Tim Redaksi

TEGAL, KOMPAS.com - Setelah dua pekan melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM), lima sekolah yang menjadi pilot project di Kota Tegal, Jawa Tengah, menggelar tes swab antigen, Senin (19/4/2021).

Kelima sekolah tersebut adalah SMP Negeri 1, Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri, Madrasah Aliyah Negeri (MAN), SMK Muhammadiyah 1, dan SMA Al Irsyad.

"Semua sekolah yang gelar PTM hari ini semua swab antigen," kata Kepala Puskesmas Tegal Timur dr. Destina Dyah ditemui di SMP Negeri 1, Senin (19/4/2021).

Baca juga: Kejar Target Vaksinasi, Dinkes Kota Tegal Buka Layanan Malam Hari

Dyah mengungkapkan, setiap sekolah secara acak melakukan rapid antigen terhadap sedikitnya masing-masing 25 orang. Terdiri dari 10 guru, dan 15 siswa.

"Pemeriksaan rapid antigen, 10 guru dan 15 siswa dalam satu sekolah. Diambil secara sampel random yang disiapkan pihak sekolah," kata Destina.

Destina mengatakan, tes tersebut merupakan upaya evaluasi setelah PTM digelar sejak dua pekan lalu.

"Tujuannya paling tidak monitoring dan evaluasi pelaksanaan PTM yang sudah berlangsung sejak 5 April," katanya.

Wakil Kepala SMP 1 Tegal Bambang mengatakan, PTM sejauh ini berjalan lancar dan tidak ada guru maupun siswa terpapar Covid-19.

"PTM berjalan sesuai prokes yang kami terapkan. Tidak ada hambatan berjalan sesuai harapan. Memakai masker, face shield, hand sanitizer," kata Bambang.

Baca juga: Mulai 19 April, 10 Sekolah di DIY Gelar Uji Coba Pembelajaran Tatap Muka

Bambang menyebut, di SMP 1 Tegal ada 110 siswa atau kurang dari 50 persen di setiap jenjang yang mengikuti PTM.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Tegal Ismail Fahmi mengatakan uji coba PTM dimulai sejak Senin (5/4/2021) lalu.

Dalam sehari, maksimal dua jam belajar tanpa istirahat. Kegiatan PTM dilaksanakan maksimal empat mata pelajaran dengan masing-masing satu mata pelajaran berlangsung maksimal 30 menit.

"Setiap hari kegiatan belajar berlangsung tanpa istirahat sejak pukul 07.30 WIB sampai pukul 09.30 WIB untuk empat mata pelajaran," kata Fahmi.

Fahmi mengungkapkan, sebelumnya keempat sekolah telah mempersiapkan diri hingga telah dilakukan pengecekan penerapan protokol kesehatan termasuk oleh Satgas Covid-19.

Dia menyebut, jarak antara tempat duduk siswa juga dibatasi minimal 1,5 meter. Satu rombongan belajar maksimal 15 siswa.

"Kantin juga tidak boleh buka. Sebelumnya para guru atau tenaga kependidikan juga telah mengikuti suntik vaksin Covid-19," jelas Fahmi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com