Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Walau Langka, Padamaran Jajanan Hijau Asal Jambi Ini Tetap Diburu Saat Puasa

Kompas.com - 17/04/2021, 15:30 WIB
Rachmawati

Editor

 

KOMPAS.com - Kue padamaran adalah salah salah satu kue basah yang kerap diburu saat bulan puasa oleh masyarakat Jambi.

Di masa lampau, padamaran adalah kudapan wajib orang-orang kaya di Jambi saat menggelar acara adat.

Di luar bulan puasa, kue padamaran tetap bisa dicari walaupun sudah sulit ditemukan.

Baca juga: Resep dan Cara Membuat Dadar Jiwo, Kuliner Palembang untuk Berbuka Puasa

Dikutip dari Indonesia.go.id, saat ini tak banyak yang menekuni pembuatan kue basah berwana hijau ini. Pembuat kue beralasan proses pembuatannya yang cukup lama terutama untuk membuat wadah khusunya.

Selain itu kue padamaran harus cepat terjual karena tak bisa tahan lama dan mudah basi. Wadah khusus kue padamaran terbuat dari daun pisang mirip pincuk yang dinamai takir.

Dengan ukuran diameter panjang 10-15 sentimeter, lebar dan tinggi 5 sentimeter, bentuk takir persegi panjang mirip seperti perahu mungil.

Baca juga: Lezatnya Sotong Pangkong, Kuliner Khas Pontianak, Banyak Dicari saat Ramadhan

Warna hijau kue padamaran bukan dari pewarna buatan tapi dari dari daun suji ditambah dengan daun pandang yang menghasilkan pewarna hijau alami.

Bedanya, warna hijau yang dihasilkan daun suji lebih pekat dan tidak pucat seperti pandan.

Namun aroma pandan di kue padamaran yang khas mampu menimbulkan sensasi menggoda selera.

Kue padamaran bertekstur lembut dengan bahan baku utama tepung beras yang dipadukan dengan gurihnya santan kelapa.

Baca juga: Mencicipi Nasi Buk, Kuliner Khas Madura yang Berkembang di Kota Malang

Karena teksturnya yang lebut, kue ini banyak disamakan dengan bubur sumsum.

Saat bulan puasa, kue ini kerap diburu karena ukurannya sedang dan tak terlalu mengenyangkan. Cocok untuk menu berbuka puasa.

Tradisi menyuguhkan kue padamaran ini, masih tetap dipertahankan masyarakat Jambi hingga saat ini.

Tak hanya di bulan Ramadhan, kue padamaran juga hadir di acara-acara adat masyarakat di Jambi.

Baca juga: Menyelisik Kuliner Khas Menggugah Selera dari 5 Destinasi Super Prioritas

Atau sebagai kudapan ringan di pesta pernikahan, syukuran warga yang hendak ibadah haji, atau hadir saat acara kumpul keluarga.

Kue lezat ini juga disajikan oleh pemerintah daerah setempat saat menjamu tamu-tamu resmi karena kue padamaran sudah dikukuhkan sebagai jajanan tradisonal khas Jambi.

Supaya lebih nikmat, kue padamaran sangat pas ditemani dengan secangkir teh hangat. Tapi harap diingat, mencicipinya setelah waktu berbuka puasa ya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com