Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cawabup Sabu Raijua Thobias Uly: Saya Bingung, Rakyat Sudah Pilih Kami, Malah Dianulir MK

Kompas.com - 17/04/2021, 14:45 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Calon Wakil Bupati Sabu Raijua terpilih Thobias Uly mengaku kecewa dengan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang mendiskualifikasi mereka di Pilkada Serentak 2020.

MK juga memerintahkan penyelenggaraan pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada Sabu Raijua dalam waktu dekat.

"Kemarin MK menganulir hasil keputusan rakyat. saya juga bingung, rakyat sudah pilih kami malah dianulir oleh MK," kata Thobias saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (17/4/2021)/

Thobias menjelaskan, pihaknya sudah berusaha meyakinkan masyarakat Sabu Raijua untuk memilih mereka di pilkada.

Masyarakat pun telah yakin dengan program yang mereka paparkan untuk membangun Sabu Raijua menjadi lebih baik.

Baca juga: Usai Cabut Infus, Perawat yang Dianiaya Keluarga Pasien Sempat Bilang Jangan Digendong Bu, Nanti Berdarah

Sehingga, masyarakat memilih mereka pada Pilkada Serentak 9 Desember 2020.

"Sebanyak 21.000 lebih atau hampir setengah bagian masyarakat Sabu Raijua memilih kami. Namanya kedaulatan tertinggi ada di tangan rakyat, sehingga mereka (masyarakat) putuskan untuk memilih kami," kata dia.

Hasil Pilkada Serentak 2020 itu pun dianulir MK setelah mereka didiskualifikasi. MK memutuskan PSU.

"Tapi dianulir MK dan sekarang dilakukan PSU untuk pemilihan ulang dan memaksakan mereka untuk memilih orang yang mereka tidak senang. Ini tentu jadi sulit," sambung Thobias.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Regional
Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Regional
Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Regional
Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Regional
Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi 'Long Storage' Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi "Long Storage" Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Regional
Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Regional
Diduga Korupsi Dana Desa Rp  376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Diduga Korupsi Dana Desa Rp 376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Regional
Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Regional
Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Regional
Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Regional
Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Regional
Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Regional
Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Regional
Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Regional
Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com