Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditinggal Ibunya Beli Makanan, 2 Bocah Tewas Tenggelam di Kolam Renang

Kompas.com - 12/04/2021, 19:12 WIB
Puthut Dwi Putranto Nugroho,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

JEPARA, KOMPAS.com - Dua bocah tewas tenggelam dalam kolam renang fasilitas sebuah restoran di Kelurahan Karangkebagusan, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah.

Sementara seorang anak lainnya yang juga tenggelam di kolam renang itu terselamatkan hingga dilarikan ke RSUD RA Kartini Jepara.

Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah Jepara, identitas kedua korban tewas yaitu FS (9) dan AZ (6), pelajar asal Desa Gerdu, Kecamatan Pecangaan, Jepara.

Baca juga: Liburan Berujung Duka, Bapak dan Anak Tenggelam di Pantai Payangan

Adapun korban selamat yakni ZI (8) pelajar asal Desa Gerdu, Kecamatan Pecangaan, Jepara. 

Petinggi Desa Gerdu Winarko Wibowo mengatakan kedua korban yang meninggal dunia akibat tenggelam di kolam renang sedalam 170 sentimeter itu diketahui adalah kakak beradik yang berstatus siswa Sekolah Dasar (SD).

"Hari ini pagi jam 9 keduanya dimakamkan dan kejadian kemarin sore pukul 16.00. Untuk korban selamat sudah membaik," kata Wibowo saat dihubungi Kompas.com melalui ponsel, Senin (12/4/2020).

Wibowo belum bisa memberikan keterangan secara detail perihal kronologi tenggelamnya ketiga bocah tersebut.

Baca juga: Kapal Pengangkut Minyak Kelapa Sawit Tenggelam, Air Sungai Mahakam Jadi Oranye

Namun sesuai keterangan yang ia peroleh, sebelum tenggelam ketiga bocah tersebut datang ke kolam renang didampingi oleh ibundanya.

"Jadi yang kakak beradik itu datang ke kolam renang dengan ibunya dan yang seorang bocah yang selamat juga datang bersama ibunya. Ya kan hari libur terus datang ke kolam renang. Rencananya akan kami mediasikan dengan owner kolam renang," kata Wibowo.

Kepala Pelaksana BPBD Jepara Arwin Noor Isdiyanto mengatakan, merujuk keterangan para saksi, sesaat sebelum ketiga bocah tersebut tenggelam, orangtuanya pergi keluar memesan makanan.

Baca juga: Bapak dan Anak Tenggelam di Pantai, Satu Tewas, Satu Belum Ditemukan

Saat itu ketiga bocah tersebut diketahui bermain di sekitar kolam renang.

"Namun saat itu entah karena apa, salah seorang bocah tenggelam hingga bocah lainnya berupaya menolong. Kakak beradik meninggal dunia dan seorang selamat ditolong oleh saksi," ungkap Arwin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Cari Pelaku dan Penyebar Video Adegan Oral Seks di Tempat Wisata Air Panas di Maluku Tengah

Polisi Cari Pelaku dan Penyebar Video Adegan Oral Seks di Tempat Wisata Air Panas di Maluku Tengah

Regional
Lerai Teman Berkelahi karena Masalah Asmara, Pemuda di Bangka Barat Tewas

Lerai Teman Berkelahi karena Masalah Asmara, Pemuda di Bangka Barat Tewas

Regional
PPP Maluku Buka Penjaringan Calon Kepala Daerah Tanpa Mahar Politik

PPP Maluku Buka Penjaringan Calon Kepala Daerah Tanpa Mahar Politik

Regional
Bus dan 2 Mobil Terlibat Kecelakan Karambol di Solo

Bus dan 2 Mobil Terlibat Kecelakan Karambol di Solo

Regional
Hadiri Dharma Santi Nyepi 1946 Saka, Mas Dhito Janji Penuhi Kebutuhan Umat Hindu di Kediri

Hadiri Dharma Santi Nyepi 1946 Saka, Mas Dhito Janji Penuhi Kebutuhan Umat Hindu di Kediri

Regional
Sebanyak 4 Orang Jemaah Haji Asal DI Yogyakarta Berumur di Bawah 20 Tahun Akan Berangkat Tahun Ini

Sebanyak 4 Orang Jemaah Haji Asal DI Yogyakarta Berumur di Bawah 20 Tahun Akan Berangkat Tahun Ini

Regional
Siswi SD di Ambon Jadi Korban Pengeroyokan Sesama Temannya hingga Sesak Napas

Siswi SD di Ambon Jadi Korban Pengeroyokan Sesama Temannya hingga Sesak Napas

Regional
Tinjau Proyek Penanganan Longsor Bengawan Solo, Kepala Dinas PUPR Blora: Targetnya Selesai Akhir Bulan

Tinjau Proyek Penanganan Longsor Bengawan Solo, Kepala Dinas PUPR Blora: Targetnya Selesai Akhir Bulan

Regional
Bayi Laki-laki Ditemukan di Dalam Ember, Ada Surat Isinya Titip Anak

Bayi Laki-laki Ditemukan di Dalam Ember, Ada Surat Isinya Titip Anak

Regional
Vonis Ditunda, Selebgram Adelia Tutupi Wajah Pakai Map Hindari Kamera

Vonis Ditunda, Selebgram Adelia Tutupi Wajah Pakai Map Hindari Kamera

Regional
Hari Keempat Banjir Luwu, Tim SAR Masih Cari Satu Korban Hilang dan Evakuasi 8 Warga

Hari Keempat Banjir Luwu, Tim SAR Masih Cari Satu Korban Hilang dan Evakuasi 8 Warga

Regional
TNI AL Gagalkan Penyelundupan Benih Lobster Rp 15 Miliar ke Singapura

TNI AL Gagalkan Penyelundupan Benih Lobster Rp 15 Miliar ke Singapura

Regional
Dendam Ibu Disebut Dukun Santet, Pria di Ciamis Aniaya Tetangga, Satu Tewas

Dendam Ibu Disebut Dukun Santet, Pria di Ciamis Aniaya Tetangga, Satu Tewas

Regional
Dapat 17 Kursi, PDI-P Kuasai DPRD Kota Semarang

Dapat 17 Kursi, PDI-P Kuasai DPRD Kota Semarang

Regional
Jika BIM Terdampak Erupsi Marapi, Apa Solusi Penerbangan Haji Sumbar?

Jika BIM Terdampak Erupsi Marapi, Apa Solusi Penerbangan Haji Sumbar?

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com