KOMPAS.com - Sembilan ruangan Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Beoga dan sebuah helikopter yang diparkir di Bandara Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua, diduga dibakar oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB).
Dua peristiwa ini terjadi pada Minggu (11/4/2021) malam.
Aksi pembakaran sejumlah ruangan SMPN 1 Beoga di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak diduga dilakukan oleh anggota KKB pimpinan Sabinus Waker.
Baca juga: KKB Kembali Bakar Sekolah di Beoga, Kabupaten Puncak, Pengungsi Butuh Pasokan Makanan
Kejadian ini hanya berselang beberapa hari usai KKB pimpinan Nau Waker Ca diduga membakar SD Jambul, SMPN 1, dan SMAN 1 Beoga pada Kamis (8/4/2021) sore.
SMPN 1 Beoga berada satu kompleks dengan Sekolah Dasar Inpres Beoga dan Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Beoga.
"Hari ini tidak ada penembakan, terakhir tadi malam (11/4/2021) mereka bakar enam ruang SMP ditambah satu ruang laboratorium, satu ruangan perpustakaan dan gudang, jadi total sembilan ruangan yang dibakar. Kejadian sekitar 18.25 WIT," jelas Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Beoga Ipda Ali Akbar saat dihubungi Kompas.com, Senin (12/4/2021).
Baca juga: KKB Bakar Helikopter, Kapolda: Mereka Ingin Ganggu Aktivitas Penerbangan
Sebuah helikopter milik PT Ersa Air tak luput dari aksi pembakaran yang diduga dilakukan oleh KKB.
Helikopter itu dibakar pada Minggu malam.
Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Papua Irjen Mathius D Fakhiri menuturkan, helikopter yang diparkir di Bandara Beoga itu dipastikan dalam kondisi rusak.
Baca juga: Tak Hanya Tembak Mati Guru Oktovianus, KKB Bakar 3 Sekolah di Papua
"Helikopter memang dalam kondisi tidak bisa terbang dan milik swasta, itu dibakar di Bandara Ilaga," bebernya melalui sambungan telepon, Senin.
Fakhiri mengungkapkan, saat membakar helikopter itu, KKB sempat melepaskan tembakan.
Ia menduga, KKB tersebut ingin mengganggu aktivitas penerbangan di sejumlah wilayah pegunungan.
"Mereka mau mengganggu aktivitas penerbangan. Tentu di titik rawan kami sudah instruksikan untuk memperhatikan betul bandara karena di beberapa titik ini aktivitas hanya bisa lewat udara, seperti Ilaga, Beoga, dan Intan Jaya," ucapnya.
Baca juga: Terjadi Penembakan di Kabupaten Puncak Papua, Seorang Guru Tewas
Dia menyampaikan, pada Senin pagi, situasi keamanan di Ilaga kondusif.
Pihak personel Kepolisian Resor Puncak juga telah melakukan olah tempat kejadian perkara.
Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Jayapura, Dhias Suwandi; Kontributor Kompas TV Timika, Irsul Panca Aditra | Editor: Dheri Agriesta, Robertus Belarminus)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.