Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Bulan Tak Digaji, Ratusan Pegawai Jakabaring Sport City Gelar Aksi Mogok Kerja

Kompas.com - 08/04/2021, 12:39 WIB
Aji YK Putra,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

 

Pekerja: semenjak tak dikelola Pemprov, tunggakan gaji terjadi

Sementara itu, Elson salah satu staff operasional PT JSC mengaku, ia sudah bekerja di sana sejak 2012 lalu. 

Namun, semenjak PT JSC tak lagi dikelola oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan tunggakan gaji karyawan pun terus terjadi. 

"Gaji saya hanya Rp 2,6 juta sebulan disini. Itupun saya tidak didaftarkan ke BPJS Ketenagakerjaan," ujar Elson. 

Selama 10 bulan gaji tak dibayar, Elson pun dibantu oleh anaknya untuk memenuhi kebutuhan di rumah. Ia sangat menyayangkan sikap manajemen yang acuh atas tuntutan mereka. 

"Janjinya mau dibayar tapi sampai sekarang kami juga belum dibayar. Status saya disini pun tak jelas apakah kontrak apakah karyawan. Padahal saya disini sudah dari tahun 2012,"ungkapnya. 

 

PT JSC akui ada tunggakan gaji pasca-Asian Games, janji bayar bulan ini

Para pegawai PT Jakabaring Sport City (JSC) Palembang, menggelar aksi mogok kerja lantaran gaji mereka selama 10 bulan pada tahun 2019 lalu sampai saat ini tak dibayar, Kamis (8/4/2021).KOMPAS.com / AJI YK PUTRA Para pegawai PT Jakabaring Sport City (JSC) Palembang, menggelar aksi mogok kerja lantaran gaji mereka selama 10 bulan pada tahun 2019 lalu sampai saat ini tak dibayar, Kamis (8/4/2021).
Terpisah, Direktur PT JSC Maina Paloh mengatakan, ia masuk ke dalam manajemen pada 2018 lalu pasca-Asian Games. 

Saat itu pendapatan PT JSC menurun sehingga terjadinya penunggakan gaji para karyawan. 

"Tahun 2019 kemarin karyawan kita bayar tapi tidak full karena harus bayar listrik dan lain-lain. Tapi 2020 semuanya dibayar full,"kata Meina melalui sambungan telepon. 

Meina mengaku, sebelum para karyawannya itu demo mogok kerja, ia sempat bertemu dan melakukan mediasi soal pembayaran gaji tersebut.  

Namun para karyawan masih tetap hendak melakukan aksi. 

"Saya sudah katakan bulan ini gaji mereka pasti dibayar tapi mereka tetap mau aksi mogok kerja"ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Viral, Video Polisi Razia Kosmetik di Sekolah, Polda Lampung Sebut Misinformasi

Viral, Video Polisi Razia Kosmetik di Sekolah, Polda Lampung Sebut Misinformasi

Regional
Seorang Pria Hilang Diterkam Buaya di Sungai Bele NTT, Tim SAR Lakukan Pencarian

Seorang Pria Hilang Diterkam Buaya di Sungai Bele NTT, Tim SAR Lakukan Pencarian

Regional
Terdampak Kasus Timah, 2 Pabrik Sawit di Babel Berhenti Operasional

Terdampak Kasus Timah, 2 Pabrik Sawit di Babel Berhenti Operasional

Regional
Warga Aceh Utara Diduga Tewas Dianiaya Polisi, Wakapolres: Tidak Ada Pemukulan

Warga Aceh Utara Diduga Tewas Dianiaya Polisi, Wakapolres: Tidak Ada Pemukulan

Regional
Kasus Pembunuhan di Sukabumi, Pelaku Mengaku Membela Diri karena Dipaksa Berhubungan Badan

Kasus Pembunuhan di Sukabumi, Pelaku Mengaku Membela Diri karena Dipaksa Berhubungan Badan

Regional
Bandara Sam Ratulangi Kembali Dibuka, 25 Pesawat Dijadwalkan Terbang Hari Ini

Bandara Sam Ratulangi Kembali Dibuka, 25 Pesawat Dijadwalkan Terbang Hari Ini

Regional
Tertimpa Tembok Roboh, Kakak Beradik di Ende Tewas

Tertimpa Tembok Roboh, Kakak Beradik di Ende Tewas

Regional
Hadir dengan Tema Niscala, Semarang Night Carnival 2024 Tampilkan 4 Unsur Budaya

Hadir dengan Tema Niscala, Semarang Night Carnival 2024 Tampilkan 4 Unsur Budaya

Regional
Meriahnya 'Semarang Night Carnival', Pamerkan Empat Unsur Budaya di Kota Lumpia

Meriahnya "Semarang Night Carnival", Pamerkan Empat Unsur Budaya di Kota Lumpia

Regional
Pengakuan Ibu Potong Tangan Anaknya di Kupang, Merasa Kerasukan Lalu Ambil Pisau

Pengakuan Ibu Potong Tangan Anaknya di Kupang, Merasa Kerasukan Lalu Ambil Pisau

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Regional
Setelah Nasdem, Bupati Solok Daftar ke Demokrat untuk Maju di Pilgub Sumbar

Setelah Nasdem, Bupati Solok Daftar ke Demokrat untuk Maju di Pilgub Sumbar

Regional
Anak Disabilitas di Ambon Ditemukan Kurus Penuh Air Kencing, Diduga Ditelantarkan Kakak Angkat

Anak Disabilitas di Ambon Ditemukan Kurus Penuh Air Kencing, Diduga Ditelantarkan Kakak Angkat

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
6 Kali Terpilih Jadi Anggota DPRD, The Hok Hiong: Pemilu 2024 yang Terakhir

6 Kali Terpilih Jadi Anggota DPRD, The Hok Hiong: Pemilu 2024 yang Terakhir

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com