Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

14 Santri Ponpes di Klaten Positif Covid-19, Bermula dari Satu Santri Alami Anosmia

Kompas.com - 06/04/2021, 15:46 WIB
Labib Zamani,
Dony Aprian

Tim Redaksi

KLATEN, KOMPAS.com - Belasan santri salah satu pondok pesantren (ponpes) di Desa Ngawonggo, Kecamatan Ceper, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, terkonfirmasi positif Covid-19.

Ketua Satgas Percepatan Pengendalian Covid-19 Kecamatan Ceper Supriyono mengatakan, kasus Covid-19 ini bermula dari salah satu santri mengalami anosmia atau terganggunya fungsi indra penciuman.

"Satu siswa terus periksa di-swab hasilnya positif," kata Supriyono dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (6/4/2021).

Baca juga: 14 Warga Positif Covid-19, Satu RT di Klaten Di-Lockdown

Pihaknya kemudian melakukan tracing kontak erat di lingkungan pondok pesantren.

"Akhirnya ditracing satu kelas dan satu asrama ada sembilan santri yang positif. Kemudian di luar asrama ada lima. Jadi ada 14 santri positif," sambung dia.

Menurut Supri, pondok pesantren tersebut telah menjadi klaster baru penularan Covid-19 di Klaten.

Karena santri pondok pesantren yang terkonfirmasi jumlahnya banyak, pihaknya terus melakukan pelacakan terhadap kontak erat.

"Hari ini tadi kita swab sekitar 73 orang. Masih menunggu hasil," ungkap Supri yang juga menjabat Camat Ceper.

Baca juga: Bertambah 21, Warga Satu RT di Klaten yang Positif Covid-19 Jadi 35 Orang

Guna memutus rantai penyabaran, Satgas Percepatan Pengendalian Kecamatan Ceper akhirnya mengeluarkan surat edaran agar pengelola pondok pesantren menghentikan sementara semua aktivitas di pondok.

Penghentian sementara aktivitas kegiatan di pondok pesantren sampai ada perkembangan lebih lanjut terkait kasus tersebut.

"Sementara aktivitas pondok dihentikan sementara sampai menunggu perkembangan," kata Supri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sepasang Calon Perseorangan Mendaftar di Pilkada Pangkalpinang

Sepasang Calon Perseorangan Mendaftar di Pilkada Pangkalpinang

Regional
Telan Anggaran Rp 6,79 Miliar, Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang-Demak Dikebut

Telan Anggaran Rp 6,79 Miliar, Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang-Demak Dikebut

Regional
5 Orang Diperiksa, Penemuan Pria Berlumpur dan Tangan Terikat di Sungai Semarang Masih Misteri

5 Orang Diperiksa, Penemuan Pria Berlumpur dan Tangan Terikat di Sungai Semarang Masih Misteri

Regional
Rumah Terancam Disita Bank, Korban Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Donasi

Rumah Terancam Disita Bank, Korban Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Donasi

Regional
Cerobong Asap Terbakar, Pabrik Tahu di Kabupaten Semarang Ludes Dilalap Api

Cerobong Asap Terbakar, Pabrik Tahu di Kabupaten Semarang Ludes Dilalap Api

Regional
Pendaftaran PPS 301 Desa di Magelang Diperpanjang, Apa Penyebabnya?

Pendaftaran PPS 301 Desa di Magelang Diperpanjang, Apa Penyebabnya?

Regional
Kaesang Pangarep Tergetkan PSI Menang di Pilkada Solo

Kaesang Pangarep Tergetkan PSI Menang di Pilkada Solo

Regional
4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

Regional
Gunung Ibu Meletus 2 Kali Kamis Petang, Status Siaga

Gunung Ibu Meletus 2 Kali Kamis Petang, Status Siaga

Regional
Makan Tanpa Bayar di Warung, 2 Preman Ngaku yang Punya Lampung

Makan Tanpa Bayar di Warung, 2 Preman Ngaku yang Punya Lampung

Regional
Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Muara Sungai Asemdoyong Pemalang

Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Muara Sungai Asemdoyong Pemalang

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Regional
Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Regional
BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com