Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sultan HB X Persilakan Warga Shalat Tarawih di Masjid Selama Ramadhan

Kompas.com - 06/04/2021, 15:41 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com- Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengkubuwono X (HB X) mengizinkan masyarakat untuk menggelar ibadah shalat tarawih berjemaah di masjid selama Ramadhan 2021.

Hanya saja, HB X mengingatkan agar protokol kesehatan tetap diterapkan selama ibadah.

"Silakan asal 5M (mencuci tangan, menjaga jarak, memakai masker, menghindari kerumunan, mengurangi mobilitas)," sebut HB X di Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Selasa (6/4/2021).

Baca juga: PPKM Mikro di DIY Diperpanjang, Sultan HB X: Susah Mengontrol Orang

Dalam Ramadhan tahun ini, HB X ingin warga tetap sadar pandemi Covid-19 belum berakhir.

Kesadaran itu diharapkan timbul tanpa harus ada aturan ketat dari pemerintah.

"Masa saya tentukan satu persatu kan, ya enggak mungkin. Masyarakat jangan jadi korban kebijakan, saya bukan menganut itu," sebut HB X.

Sementara itu Sekretaris Daerah (Sekda) DIY Kadarmanta Baskara Aji, mewanti-wanti warga agar saat melakukan ibadah kapasitas tempat ibadah tidak lebih dari 50 persen.

Baca juga: Densus 88 Gelar Operasi di DIY, Sultan HB X: Saya Malah Senang

Untuk shalat Tarawih, Aji mengimbau agar tidak terlalu lama durasinya sehingga kerumunan dapat dihindarkan.

"Kapasitas yang kita jaga, yang paling penting jangan lebih dari 50 persen kapasitas. Karena kerumunan bisa menyebabkan penularan apalagi tarawih dilakukan satu bulan penuh, dan tidak usah lama-lama," urainya.

Khusus untuk zona merah yang ada di DIY kapasitas yang dibolehkan hanya 25 persen dari total kapasitas.

Lalu, untuk penduduk yang terkonfirmasi positif tidak diperbolehkan untuk bergabung.

Baca juga: Adik Sultan HB X, KGPH Hadiwinoto Meninggal, Gamelan Tidak Boleh Dibunyikan 3 Hari

"Untuk daerah zona merah tentu untuk kapasitas yang diperbolehkan hanya 25 persen. Penduduk yang dipastikan terkonfirmasi positif itu tidak diperbolehkan untuk bergabung," imbuh Aji.

Nantinya Satgas Covid-19 yang ada di masing-masing RT diminta untuk melakukan pengawasan jika terjadi kerumunan di lingkungannya, hingga pengawasan penerapan protokol kesehatan di masing-masing masjid.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Regional
Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com