Saat itu, Sudarsana telah menyampaikan bahwa ia adalah kolonel TNI AD yang sedang bertugas. Namun, empat polisi tersebut tetap melakukan kegiatannya.
Baca juga: Oknum TNI Tembak Sopir Taksi Online, Kapenrem: Masih Didalami Motifnya
Sudarsana lalu meminta empat polisi itu untuk menunjukkan surat perintah.
Mereka kemudian menunjukkan surat perintah yang ditandatangani oleh Kasat Narkoba Polresta Malang Kota, Kompol Anria Rosa Piliang.
Usai menunjukkan surat perintah, mereka kemudian melakukan penggeledahan di seluruh kamar, termasuk isi tas kolonel tersebut.
Baca juga: Oknum TNI Diduga Tembak Sopir Taksi Online, Ini Faktanya
Dari hasil pemeriksaan, empat polisi itu tidak menemukan barang bukti narkoba.
Saat dilakukan penggeledahan, Sudarsana menyampaikan bahwa memang dirinya bersalah, kenapa mereka tidak melibatkan anggota Polisi Militer (PM). Namun, perkataan itu tidak dihiraukan sama sekali.
Setelah melaksanakan penggeledahan dan tidak menemukan barang bukti, keempat anggota Satresnarkoba Polresta Malang Kota tersebut meninggalkan hotel.
Merasa menjadi korban salah sasaran, Sudarsana lalu menghubungi Kahubdam V/Brawijaya, Kolonel Chb Muhammad Anom Kartika.
Tak berselang lama, Kahubdam V/Brawijaya Kolonel Chb Muhammad Anom Kartika menjemput Kolonel tersebut dari hotel menuju Hubdam V/Brawijaya.
Baca juga: Kronologi Penggerebekan Salah Sasaran 4 Polisi terhadap Kolonel TNI di Hotel
Kata Gatot, apa yang dilakukan empat anggota tersebut dinilai telah melanggar standar operasional prosedur (SOP).
Bahkan, saat ini keempat personel Satresnarkoba Polresta Malang Kota tersebut sudah ditahan
"Kita tetap melakukan tindakan terhadap anggota yang terlibat karena jelas melanggar SOP dalam melakukan tindakan kepolisian. Jadi anggota-anggota itu sekarang sudah ditangani, ditahan di Polresta Malang Kota, dan ditangani Propam Polresta Malang Kota," ujarnya.
Gatot memastikan insiden tersebut tidak merusak hubungan antara TNI dan Polri di Jatim
"Pada prinsipnya, kami TNI dan Polri yang ada di Jawa Timur tetap solid," kata Gatot di Mapolda Jatim, Jumat sore.
Baca juga: 4 Polisi Salah Gerebek Kamar Kolonel di Malang, Polda Jatim Jamin Polri dan TNI Tetap Solid
(Penulis: Andi Hartik, Achmad Faizal | Editor David Oliver Purba, Dheri Agriesta)/SuryaMalang.com
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.