BARITO KUALA, KOMPAS.com - Sebanyak empat korban hilang dalam kecelakaan perahu mesin atau klotok di Sungai Barito, Kalimantan Selatan (Kalsel) masih dalam pencarian tim gabungan.
Kecelakaan klotok itu terjadi di Desa Jambu, Kecamatan Kuripan, Kabupaten Barito Kuala.
Klotok yang ditumpangi lima orang tersebut ternyata satu keluarga.
"Yang hilang suami dan tiga orang anaknya," singkat Kepala Kantor SAR Banjarmasin, Slamet Riyadi saat dikonfirmasi, Sabtu (13/3/2021) malam.
Baca juga: Perahu Motor Terbalik Dihantam Gelombang di Sungai Barito, 4 Orang Dinyatakan Hilang
Satu dari lima penumpang berhasil diselamatkan oleh warga sekitar yang mengetahui terbaliknya klotok.
Penumpang yang berhasil diselamatkan itu merupakan istri dan ibu dari para korban.
"Untuk istrinya alhamdulillah selamat namun masih belum sadarkan diri," jelasnya.
Hingga malam, pencarian terhadap para korban belum membuahkan hasil.
Pencarian terpaksa dihentikan sementara mengingat kondisi di lokasi kejadian tidak memungkinkan karena minimnya penerangan.
Berikut identitas para korban yang belum berhasil ditemukan:
1. Nova Wijoyanto (27) Suami
2. Radika Wijaya (5) anak
3. Abyasa Rava Wijaya (6 Bulan) anak
4. Anindita Putri Wijaya (6 Bulan) anak
Baca juga: Kisah Aipda Mardandi, Selamatkan Perempuan yang Hendak Bunuh Diri Terjun ke Sungai Barito
Sebelumnya diberitakan, sebuah perahu mesin atau klotok yang membawa lima orang penumpang karam setelah dihantam gelombang tinggi di Perairan Sungai Barito, Kalimantan Selatan.
Sebanyak empat orang masih dinyatakan hilang dan seorang lainnya berhasil diselamatkan warga sekitar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.