Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sampel Swab Pegawai di Kota Blitar yang Positif Covid-19 Setelah Vaksin Dikirim ke Kemenkes

Kompas.com - 09/03/2021, 18:02 WIB
Asip Agus Hasani,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

BLITAR, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Blitar mengirimkan sampel swab dari belasan pegawai Kantor Dinas Penanaman Modal, Tenaga Kerja dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Kota Blitar yang terkonfirmasi positif Covid-19, ke Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Litbangkes) Kementerian Kesehatan di Jakarta.

Belasan pegawai Dinas PTSP itu mengalami gejala mirip pasien Covid-19 antara 3 hingga 5 hari setelah mendapat suntikan vaksin Covid-19 pada Jumat (26/2/2021).

Setelahnya, tes Covid-19 mengonfirmasi 15 dari mereka positif Covid-19.

Kepala Dinkes Kota Blitar Muchlis mengatakan, kasus konfirmasi positif Covid-19 yang dialami belasan pegawai Dinas PTSP sekitar sepekan setelah mendapat suntikan vaksin Covid-19 memerlukan penelitian lebih dalam.

Baca juga: Penjelasan Satgas soal 14 Pegawai DPMTKPTSP Kota Blitar Positif Covid-19 Usai Divaksin

Karenanya, lanjut Muchlis, pihaknya mengirimkan sampel swab yang diambil dari para pasien tersebut ke Badan Litbangkes Pusat di Jakarta.

"Iya. Kami sudah kirimkan sampel swab ke Litbangkes Pusat," ujar Muchlis, kepada Kompas.com, Selasa (9/3/2021).

Muchlis tidak bersedia memerinci berapa jumlah sampel swab yang dikirimkan ke Litbangkes Pusat.

Terkait fakta bahwa sebelumnya pegawai Dinas PTSP menerima suntikan vaksin, Muchlis menyampaikan klaim bahwa belasan pegawai itu tidak tertular Covid-19 dari vaksin yang diinjeksikan ke tubuh mereka.

"Yang jelas, vaksin Covid-19 tidak bisa menularkan virus SARS-CoV-2 (virus penyebab Covid-19). Karena isinya bukan Virus SARS-COV-2 yang aktif, tapi (SARS-CoV-2) yang tidak aktif," kata dia.

Meskipun, kata dia, sulit untuk mengetahui kapan dan darimana mereka terinfeksi sehingga mengalami gejala seperti pasien Covid-19.

Muchlis mengajukan tiga hipotesis terkait kapan belasan pegawai PTSP itu tertular Covid-19.

Pertama, mungkin sebelum injeksi vaksin Covid-19 orang tersebut sudah tertular Covid-19. Kedua, mungkin saat berada di lingkungan sekitar lokasi vaksinasi.

"Atau, mungkin setelah pulang dari injeksi vaksin," ujar dia.

Baca juga: 14 Pegawai Positif Covid-19 Sepekan Setelah Vaksin, Ini Kata Kepala DPMTKPTSP Kota Blitar

Namun, Muchlis kembali menekankan sulitnya melacak sumber dan waktu penularan bahkan tim tracing dan testing Satgas Covid-19 pun pasti kesulitan.

Diberitakan sebelumnya, 21 pegawai Dinas PTSP Kota Blitar mengalami gejala mirip gejala pasien Covid-19 seperti anosmia, demam, dan mual mulai 3 hari setelah mereka mendapatkan suntikan vaksin Covid-19.

Selanjutnya, mereka menjalani tes Covid-19 dengan hasil 13 orang terkonfirmasi positif melalui tes PCR (polymerase chain reaction) dan 1 orang terkonfirmasi positif melalui tes antigen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com