Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sudah Dilarang Warga Wonogiri Nekat Gelar Hajatan, Akhirnya Dibubarkan Polisi

Kompas.com - 05/03/2021, 20:16 WIB
Muhlis Al Alawi,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

WONOGIRI, KOMPAS.com-Aparat Polres dan Satgas Covid-19 Kabupaten Wonogiri membubarkan satu keluarga yang nekat menggelar hajatan di  Dusun Kedungsono Desa Bulusulur, Kecamatan Wonogiri, Jumat (5/3/2021) sore.

Pembubaran hajatan itu lantaran melanggar Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berbasis mikro dan surat edaran Bupati Wonogiri. 

Kapolres Wonogiri, AKBP Christian Tobing membenarkan pembubaran hajatan yang digelar satu keluarga di Kota Wonogiri.

Baca juga: Di-PHK Saat Pandemi, Pemuda Wonogiri Tanam Semangka Baby Black Sweet Raup Ratusan Juta Rupiah

 

Langkah pembubaran itu dilakukan setelah polisi mendapatkan informasi dari masyarakat. 

"Kami melakukan tindakan (pembubaran) karena warga tidak mengindahkan himbauan kami,"kata Tobing saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat (5/3/2021).

Menurut Tobing, pemilik hajatan menutup acara setelah polisi membubarkan acara yang dihadiri banyak orang dan menimbulkan kerumunan. 

Tobing menjelaskan sesuai dengan Surat Edaran Bupati Wonogiri Nomor 443.2/7019 pada 29 Desember 2020 tentang Pembatasan Hajatan dalam masa Pandemi Covid-19 di Wonogiri, warga tidak diperkenankan menyelenggarakan kegiatan hajatan. 

Kegiatan hajatan hanya diperbolehkan melaksanakan akad nikah, dihadiri tidak lebih dari 30 orang serta wajib melaksanakan protokol kesehatan.

Baca juga: Banjir dan Longsor Landa Wonogiri, Belasan Rumah Warga Terdampak

Menurut Tobing, polisi dan tim satgas sudah berulangkali mengimbau dan menegur warga yang akan menggelar hajatan. 

"Sehingga jangan salahkan kami para petugas jika mengambil tindakan tegas apabila himbauan kami tak di indahkan," ungkap Tobing. 

Tobing menambahkan pembubaran hajatan bagian upaya polisi dan satgas mendukung penerapan kebijakan PPKM untuk menekan laju penularan Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Di Sumbawa, Jokowi Ungkap Penyebab Turunnya Harga Jagung

Di Sumbawa, Jokowi Ungkap Penyebab Turunnya Harga Jagung

Regional
Pembangunan 'Sheet Pile' di Kawasan Rawan Rob Semarang Capai 70 Persen

Pembangunan "Sheet Pile" di Kawasan Rawan Rob Semarang Capai 70 Persen

Regional
Mengaku Cari Kalung Buat Seserahan, 2 Ibu Rumah Tangga Bobol Toko Emas

Mengaku Cari Kalung Buat Seserahan, 2 Ibu Rumah Tangga Bobol Toko Emas

Regional
Rem Blong, Truk Bermuatan 6 Ton Semangka Terguling di Wonosobo

Rem Blong, Truk Bermuatan 6 Ton Semangka Terguling di Wonosobo

Regional
'Niscala' Jadi Tema HUT Ke-477 Kota Semarang, Ini Artinya

"Niscala" Jadi Tema HUT Ke-477 Kota Semarang, Ini Artinya

Regional
Dilaporkan Warga, Tukang Nasi Goreng dan Ojol di Serang Ditangkap Edarkan Sabu

Dilaporkan Warga, Tukang Nasi Goreng dan Ojol di Serang Ditangkap Edarkan Sabu

Regional
Polres OKI Tangkap 3 Begal Sopir Truk di Mesuji

Polres OKI Tangkap 3 Begal Sopir Truk di Mesuji

Regional
Di Hadapan Peserta Upacara Hardiknas, Bupati Blora Sampaikan Pidato Mendikbud Ristek

Di Hadapan Peserta Upacara Hardiknas, Bupati Blora Sampaikan Pidato Mendikbud Ristek

Kilas Daerah
Sungai Cibereum Meluap, Warga Lebak Siap-siap Mengungsi

Sungai Cibereum Meluap, Warga Lebak Siap-siap Mengungsi

Regional
Kisah Kakak Adik di Pelosok Manggarai Timur NTT, Hidup Telantar Ditinggalkan Orangtua

Kisah Kakak Adik di Pelosok Manggarai Timur NTT, Hidup Telantar Ditinggalkan Orangtua

Regional
Curhat ke Presiden Jokowi, Pedagang Pasar Seketeng: Kasihan Anak Saya, Sudah Lama Mengabdi

Curhat ke Presiden Jokowi, Pedagang Pasar Seketeng: Kasihan Anak Saya, Sudah Lama Mengabdi

Regional
Usia 81 Tahun, Zalia Jadi Calon Jemaah Haji Tertua di Belitung

Usia 81 Tahun, Zalia Jadi Calon Jemaah Haji Tertua di Belitung

Regional
Puluhan Caleg di Jateng Protes karena Terancam Tak Dilantik, PDI-P: Silakan Tempuh Mekanisme yang Ada

Puluhan Caleg di Jateng Protes karena Terancam Tak Dilantik, PDI-P: Silakan Tempuh Mekanisme yang Ada

Regional
Babel Latih Juru Sembelih Hewan Kurban Se-Pulau Bangka

Babel Latih Juru Sembelih Hewan Kurban Se-Pulau Bangka

Regional
Gunung Ruang Kembali Alami Erupsi, Warga: Anak-anak Saya Panik, Tanya Kenapa Gunung Kita Keluarkan Api?

Gunung Ruang Kembali Alami Erupsi, Warga: Anak-anak Saya Panik, Tanya Kenapa Gunung Kita Keluarkan Api?

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com