BANDA ACEH, KOMPAS.com - Ledakan yang terjadi di depan rumah warga Desa Lhong Raya, Kota Banda Aceh, Senin (1/3/2021), sempat dicurigai sebagai bentuk aksi teror.
Namun setelah dilakukan penyelidikan oleh tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri, aksi tersebut tidak ada kaitannya dengan jaringan teroris.
"Ledakan kemarin di Lhong Raya kami pastikan tidak ada kaitannya dengan tersangka jaringan teroris yang ditangkap beberapa waktu lalu," kata Kepala Bidang Humas Polda Aceh Kombes Winardy saat dikonfirmasi wartawan, Rabu (3/3/2021).
Baca juga: Polisi Periksa 4 Orang Saksi Terkait Ledakan di Depan Rumah Warga di Aceh
Winardy menyebutkan, setelah terjadi ledakan, tim Densus 88 langsung turun ke lokasi untuk melakukan penyelidikan.
"Awalnya sempat dicurugai aksi teror dari jaringan teroris. Namun setelah tim Densus melacak keluarga yang menjadi korban, tidak ada hubungan dengan tersangka teroris di Aceh," kata dia.
Baca juga: Kepastian soal Ledakan di Depan Rumah Warga, Ini Penjelasan Polda Aceh
Untuk mengungkap penyebab ledakan, Polda Aceh terus melakukan penyelidikan serta menganalisis segala kemungkinan.
Salah satunya, dugaan masalah internal keluarga.
"Hasil pemeriksaan terhadap saksi-saksi, memang keluarga korban ledakan selama ini tidak ada masalah dengan tetangga. Tapi keterangan yang kami dapatkan, suami dari anak korban yang kakinya terluka telah berpisah sejak empat bulan lalu," ujar Winardy.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.