Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] Sebelum Lepas Landas, Indah Minta Didoakan Keluarga | Anak yang Laporkan Ibu Kandung ke Polisi Tolak Cabut Laporan

Kompas.com - 11/01/2021, 06:15 WIB
Setyo Puji

Editor

KOMPAS.com - Tragedi jatuhnya pesawat Sriwijaya Air dengan nomor penerbangan SJ 182 menyebabkan duka mendalam bagi keluarga korban.

Salah satunya adalah Nabila, adik dari Indah Halima Putri yang merupakan penumpang pesawat yang mengalami hilang kontak tersebut.

Sebelum lepas landas, ia mengaku sempat mendapat kiriman foto sayap pesawat dari kakaknya.

Selain foto, Indah saat itu juga minta dirinya bersama keluarga untuk mendoakan agar selamat sampai tujuan.

Sementara di Demak, Jawa Tengah, seorang anak berinisial A bersikukuh ingin menjebloskan ibunya berinisial S ke penjara.

Meski sempat dibujuk oleh anggota DPR RI Dedi Mulyadi untuk mencabut laporannya, A tetap menolaknya.

Alasannya, agar kasus tersebut dapat diselesaikan secara hukum.

Dua berita tersebut menjadi perhatian pembaca di Kompas.com.

Berikut ini lima berita populer nusantara selengkapnya.

1. Indah minta didoakan keluarga

Serpihan pesawat Sriwijaya Air SJ 182 dan beberapa potongan tubuh tiba di Posko SAR Terpadu Jakarta International Container Terminal (JICT) 2 Tanjung Priok, Minggu (10/1/2021) malam..KOMPAS.com/NIRMALA MAULANA ACHMAD Serpihan pesawat Sriwijaya Air SJ 182 dan beberapa potongan tubuh tiba di Posko SAR Terpadu Jakarta International Container Terminal (JICT) 2 Tanjung Priok, Minggu (10/1/2021) malam..

Tragedi jatuhnya pesawat Sriwijaya Air dengan nomor penerbangan SJ 182 menyebabkan duka mendalam bagi keluarga korban.

Salah satunya adalah Nabila, adik dari Indah Halima Putri yang merupakan penumpang pesawat yang mengalami hilang kontak tersebut.

Sebelum lepas landas, ia mengaku sempat mendapat kiriman foto sayap pesawat dari kakaknya.

Selain foto, Indah saat itu juga minta dirinya bersama keluarga untuk mendoakan agar selamat sampai tujuan.

"Doakan ya," kata Nabila membacakan pesan terakhir Indah, saat ditemui Kompas.com di kediamannya di Desa Sungai Pinang 2, Kecamatan Sungai Pinang, Ogan Ilir, Sumatera Selatan, Sabtu (9/1/2021).

Baca juga: Sebelum Lepas Landas, Indah Kirim Foto Sayap Sriwijaya Air yang Hilang Kontak dan Bilang Doakan Ya

2. Anak tolak cabut laporan polisi

Dedi Mulyadi, anggota DPR RI saat melakukan sambungan telepon dengan A yang berseteru dengan ibu kandungnya, S, Minggu (10/1/2021).KOMPAS.COM/ARI WIDODO Dedi Mulyadi, anggota DPR RI saat melakukan sambungan telepon dengan A yang berseteru dengan ibu kandungnya, S, Minggu (10/1/2021).

Anggota DPR RI Dedi Mulyadi belum berhasil membujuk A, seorang anak yang melaporkan ibu kandungnya ke polisi.

Dalam perbincangannya melalui telepon itu, A menolak permintaan Dedi untuk mencabut laporan di polisi.

Ia bersikukuh ingin menjebloskan ibu kandungnya berinisial S itu ke penjara.

“Saya memaafkan ibu, tetapi tidak mau mencabut laporan. Biarlah proses hukum terhadap ibu saya tetap berjalan,” ucap A.

Meski upaya mediasi yang coba dilakukan itu gagal, namun, Dedi mengaku tidak menyerah dan akan tetap berusaha menemui A di Jakarta untuk membujuknya.

Baca juga: Dibujuk Anggota DPR, Anak yang Laporkan Ibunya ke Polisi Tolak Cabut Laporan

3. Rachmawati terhindar dari tragedi Sriwijaya Air

 Pesawat Sriwijaya Air tinggal landas meninggalkan Bandara Soekarno-Hatta, Banten, Minggu (26/5/2013). (TRIBUNNEWS/ DANY PERMANA) Pesawat Sriwijaya Air tinggal landas meninggalkan Bandara Soekarno-Hatta, Banten, Minggu (26/5/2013).

Rachmawati, warga Mempawah, Kalbar, terhindar dari tragedi jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182.

Meski saat itu ia sempat menghubungi travel untuk memesan tiket pesawat tersebut, namun akhirnya rencana itu ia batalkan.

Alasannya, karena hasil test PCR belum keluar.

"Sebenarnya saya akan berangkat menggunakan pesawat tersebut, tetapi karena menunggu hasil PCR Swab yang baru siang hari ini keluar, jadi batal ikut pesawat itu," katanya.

Meski terhindar dari tragedi tersebut, namun ia mengaku turut berduka atas musibah itu.

Ia berharap pesawat dan para penumpangnya dapat segera ditemukan dalam kondisi selamat.

Baca juga: Cerita Rachmawati Terhindar dari Tragedi Sriwijaya Air SJ 182, Batal Terbang karena Tunggu Hasil Swab PCR

4. Kisah pengantin baru penumpang Sriwijaya Air

Ihsan Adhlan Hakim dan Putri Wahyuni merupakan pasangan suami istri penumpang pesawat Sriwijaya Air yang dinyatakan hilang kontak pada Sabtu (9/1/2021).Tangkapan layar Instagram Ihsan Adhlan Hakim dan Putri Wahyuni merupakan pasangan suami istri penumpang pesawat Sriwijaya Air yang dinyatakan hilang kontak pada Sabtu (9/1/2021).

Kisah haru dialami pasangan suami istri Ihsan Adhlan Hakim dan Putri Wahyuni.

Pasalnya, mereka merupakan penumpang pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang mengalami hilang kontak.

Diceritakan Arwin Amru Hakim, adik kandung Ihsan, kakaknya tersebut merupakan pasangan pengantin baru dan rencananya melakukan ngunduh mantu di Pontianak.

"Rencananya Sabtu depan ini acara ngunduh mantu di Gedung PCC," katanya.

Terkait dengan musibah itu, ia berharap kedua kakaknya diberikan keselamatan.

Baca juga: Kisah Ihsan dan Putri, Pengantin Baru Penumpang Sriwijaya Air, Hendak Ngunduh Mantu, tapi...

5. Kisah Angga, sempat video call sebelum terbang

Keluarga Angga, salah seorang penumpang Sriwijaya Air yang jatuh menggelar doa bersama, Sabtu (9/1/2021)KOMPAS.COM/PERDANA PUTRA Keluarga Angga, salah seorang penumpang Sriwijaya Air yang jatuh menggelar doa bersama, Sabtu (9/1/2021)

Angga Fernanda Afriyon (25), merupakan salah satu penumpang pesawat Sriwijaya Air yang jatuh di Perairan Kepulauan Seribu, Jakarta.

Warga Padang yang lama bekerja di Kalimantan Barat tersebut awalnya datang ke Jakarta untuk menengok istrinya yang hendak melahirkan.

Karena masa cuti kerjanya habis, ia menggunakan pesawat tersebut untuk kembali pulang ke Kalimantan.

Sebelum pesawatnya lepas landas itu, Angga diketahui sempat video call orangtuanya.

"Dia cuti pulang ke Jakarta karena istrinya melahirkan, kami sempat video call sebelum abang berangkat," kata Suci adik sepupu Angga kepada Kompas.com, Sabtu (9/1/2021) malam.

Baca juga: Pulang ke Jakarta Sambut Kelahiran Anaknya, Angga Sempat Video Call Orangtua Sebelum Terbang

Sumber: KOMPAS.com (Penulis : Ari Widodo | Editor : Farid Assifa, Dheri Agriesta, Setyo Puji, David Oliver Purba)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com