KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo mendapatkan kehormatan dari masyarakat Kabupaten Sabu Raijua, Nusa Tenggara Timur (NTT). Masyarakat Sabu Raijua memberi nama Ama Rihi Jaka kepada Presiden Jokowi.
Bupati Sabu Raijua Nikodemus Rihi Jeke mengatakan, nama itu diberikan setelah Presiden Jokowi memakai pakaian adat Sabu Raijua ketika menghadiri sidang tahunan MPR di Jakarta pada Jumat (14/8/2020).
Pakaian itu sempat mendapatkan sorotan dari masyarakat. Presiden Jokowi mengenakan kemeja lengan panjang hitam dibalut dengan kain khas Sabu Raijua bercorak emas.
Nikodemus mengatakan, pemberian nama itu dilakukan pada upacara bendera memperingati kemerdekaan pada 17 Agustus 2020.
"Saya sudah umumkan pemberian nama kepada Presiden Jokowi dalam pidato saya pada tanggal 17 Agustus kemarin," kata Nikodemus saat dihubungi Kompas.com, Selasa (18/8/2020).
Baca juga: Presiden Jokowi Diberi Nama Ama Rihi Jaka oleh Masyarakat Sabu Raijua, NTT
Nama yang diberikan kepada Presiden Jokowi itu memiliki arti yang dalam.
Ama Rihi Jaka atau Jaka Muri Lai Rihi Mudde Para Mengngi memiliki makna setiap makluk hidup (tumbuhan) akan selalu berkembang atau memunculkan tunas yang baru.
"Tunas itu akan selalu diberkati kesejahteraan dan kemakmuran," ujar Nikodemus.
Masyarakat Sabu Raijua sangat tersanjung karena Presiden Jokowi mau memakai pakaian adat mereka.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.