Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selamatkan Penjambret dari Amukan Massa, Pria Ini Kena Pukul dan Mobilnya Lecet

Kompas.com - 09/06/2020, 11:35 WIB
Ahmad Faisol,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi


PROBOLINGGO, KOMPAS.com – Prayudha, warga Desa Bulu, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, menyelamatkan penjambret berinisial H dari amukan massa di Desa Asembakor, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, Senin (8/6/2020).

Prayudha menuturkan, H menjambret seorang perempuan di lampu merah Jalur Pantura Desa Sumberlele, Kecamatan Kraksaan.

Dompet korban yang diletakkan di ruang penyimpanan di bawah setir, dijambret.

H lalu kabur ke arah timur. Korban berteriak lalu sejumlah warga mengejarnya.

Baca juga: Viral Video Jambret Ditabrak Mobil hingga Terpental di Jambi, Begini Kronologinya...

“Karena ada keramaian, saya yang naik mobil waktu itu ikut mengejar aksi kejar-kejaran warga dengan penjambret tersebut. H lalu tertangkap warga di jalan Desa Asembakor, saya berhenti karena penasaran,” kata Prayudha kepada Kompas.com, di depan Mapolsek Kraksaan.

Saat itu, lanjutnya, H dihajar massa. Pukulan dan tendangan datang bertubi-tubi ke badan pelaku dari sejumlah warga.

Bahkan, ada warga yang hendak menusuk H dengan kayu tajam.

Khawatir H tewas dihakimi massa, Prayudha lalu melerai.

Prayudha sempat terlibat adu mulut dengan warga yang mengeroyok H saat meminta warga membawa H ke kantor polisi saja.

Kejadian ini direkam warga dan menyebar di media sosial.

Prayudha bahkan ngotot agar warga tidak terus menghakimi H dan membawanya ke kantor polisi.

Namun, teriakannya itu tak digubris warga. Sejumlah warga terus saja menggebuki H.

Karena warga semakin memanas, Prayudha kemudian memegang tubuh H untuk dimasukkan ke dalam mobil.

Baca juga: Ojol Bantu Beri Informasi Terkait Pelaku Jambret, Polisi: Terima Kasih Rekan

 

Dalam usahanya itu, Prayudha kena pukul warga di bagian pipi, leher dan wajah, karena warga terus menghajar H.

“Setelah berhasil memasukkan H ke dalam mobil, warga terus saja memukulnya. Bodi mobil saya lecet kena kayu tajam yang dibawa warga. Warga sempat berpikir saya akan membawa kabur penjambret tersebut. Akhirnya, saya minta warga membuntuti mobil saya,” ujar dia.

Selama perjalanan menuju Kantor Polsek Kraksaan, H berupaya kabur.

Prayudha berusaha mencegahnya dengan memegang tubuh H sambil mengemudikan mobil.

Setelah diberi penjelasan, H kemudian diam. Warga yang membuntuti mobil Prayudha turut mengawal hingga ke halaman kantor polsek.

“Sesampainya di kantor Polsek, pelaku jambret saya serahkan ke polisi. Kejadian itu spontan,” ujar Prayudha.

Baca juga: Risma: PSBB Surabaya Lebih Baik Diakhiri, Warga Tak Bisa Cari Makan

Kapolsek Kraksaan Kompol Sujianto membenarkan kejadian tersebut.

H merupakan warga Desa Selogudig Wetan, Kecamatan Pajarakan.

Korban penjambretan adalah emak-emak warga Desa Alassumur, Kecamatan Kraksaan.

“Kami mengamankan dompet warna pink milik korban, salah satu isinya uang Rp 800.000. Motor pelaku dan H kami amankan. Kami masih menggali keterangan dari korban, pelaku dan warga,” kata Sujianto saat dihubungi Kompas.com.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com