Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria di Bima Tewas Dibunuh Menantu

Kompas.com - 11/02/2020, 14:02 WIB
Syarifudin,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

BIMA, KOMPAS.com - Pembunuhan sadis terjadi di Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Seorang pria berinsiail FS (30) mengamuk lalu membacok Ayah mertuanya, Muhamad Kasim (60) hingga tewas.

Korban ditemukan dengan sejumlah luka dan bekas darah di rumahnya di Desa Mangge, Kecamatan Lambu.

Sementara itu, pelaku langsung kabur setelah membunuh korban dengan sebilah parang.

Baca juga: Ditemukan Luka Robek pada Kelamin Jenazah Perempuan Dalam Plastik di Senggigi

Kepala Sub Bagian Humas Polres Bima Kota Iptu Hasnun membenarkan informasi mengenai dugaan kasus pembunuhan tersebut.

Persitiwa itu terjadi pada Senin (10/02/2020), sekitar pukul 15.00 WITA.

Saat ini, polisi masih melakukan penyelidikan atas kasus pembunuhan antara menantu dan mertua tersebut.

Namun, belum diketahui apa motif terduga pelaku nekat melakukan perbuatan itu.

"Terkait apa motif pelaku melakukan tindak pidana penganiayaan hingga menyebabkan korban meninggal, masih kita selidiki," kata Iptu Hasnun kepada wartawan, Selasa (11/2/2020).

Baca juga: Penemuan Mayat di Senggigi, Polisi Periksa CCTV yang Menghadap Jalan

Menurut Hasnun, kasus ini berawal saat korban sedang makan di rumahnya.

Tak lama kemudian, tiba-tiba pelaku datang mengamuk lalu membacok korban hingga tewas.

"Pelaku datang dari arah belakang dan langsung membacok korban berulang kali hingga meninggal di tempat. Setelah itu, pelaku langsung kabur," ujar Hasnun.

Warga sekitar kemudian curiga melihat FS membawa sebilah parang yang diselipkan dalam pinggangnya saat keluar dari rumah korban.

Setelah itu, FS kabur menggunakan sepeda motor.

Warga yang curiga langsung terkejut melihat Muhamad Kasim dalam kondisi bersimbah darah di dapur rumahnya.

Melihat korban dengan kondisi mengenaskan, warga bersama kepala desa setempat lalu melaporkan kejadian itu ke Polsek Lambu.

"Korban saat ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia dengan sejumlah luka bacok. Anggota Polsek langsung mendatangi lokasi untuk mengamankan TKP. Jasad korban kemudian dievakuasi ke Puskesmas Lambu untuk dilakukan visum," ujar Hasnun.

Tak terima dengan kejadian itu, pihak keluarga korban langsung melaporkan FS ke polisi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com