PADANG, KOMPAS.com - Diiringi isak tangis kedua anaknya, kuburan TN (47) korban pembunuhan istri sendiri dengan kapak dibongkar pihak kepolisian, Jumat (6/9/2019).
Kuburan korban terletak di dekat rumah tersangka SIL (46) di Nagari Sopan Jaya, Kecamatan Padang Laweh, Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat.
Menurut polisi, pihaknya membongkar kuburan korban bersama kedua anaknya PHN (20) dan VN (24) serta dibantu kerabatnya.
"Betul, kita sudah bongkar kuburan korban untuk kebutuhan otopsi. Kedua anaknya dibantu keluarga lainnya membongkar kuburan itu," kata Kasat Reskrim Polres Dharmasraya AKP Suryanto yang dihubungi Kompas.com, Jumat (6/9/2019).
Baca juga: Kasus Istri Bunuh Suami dengan Kapak, Polisi Bongkar Kuburan Korban
Setelah kuburan dibongkar, tulang belulang korban diotopsi oleh tim forensik Polda Sumbar.
"Setelah diotopsi tim forensik, tulang belulang korban kembali dikuburkan," kata Suryanto.
Saat ini, kata Suryanto, pihaknya menunggu hasil tim forensik untuk penyelidikan selanjutnya.
"Kita tunggu hasil tin forensik untuk kelanjutan kasus ini," jelasnya.
Sebelumnya diberitakan seorang istri berinisial SIL (46) tega membunuh suaminya sendiri (TN) dengan sebilah kapak di Nagari Sopan Jaya, Kecamatan Padang Laweh, Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat.
Ironisnya SIL mampu menyimpan aksinya selama dua bulan lebih sampai akhirnya ditangkap polisi pada 1 September lalu.
Baca juga: Hilang Dua Bulan, Pria Ini Ternyata Dibunuh Istri Sendiri dengan Kapak
Polisi baru tahu adanya kasus pembunuhan ini, setelah laporan masyarakat yang curiga korban tidak pernah kelihatan beberapa bulan belakangan.
Hilangnya korban, ternyata dikubur di belakang kediamannya setelah dibunuh sang istri dengan sebilah kapak.
Peristiwa pembunuhan yang dilakukan istri terhadap suami itu terjadi 23 juni 2019 lalu.
Saat itu antara korban dengan tersangka mengalami cekcok.
Baca juga: Fakta Terkini Istri Bunuh Suami dan Anak Tiri, Tak Mampu Eksekusi Sendiri hingga KV Sakit Hati
Kejadiannya sekitar jam 9 malam. Mereka ribut di rumah, si suami mengambil kapak.
Karena korban dalam keadaan mabuk, kapak dapat diambil tersangka.
Kapak langsung dilayangkan ke korban dan mengenai kepala korban hingga tewas.
Kemudian tersangka menguburkan korban di dekat rumahnya yang diduga dibantu oleh kedua anaknya.
Baca juga: Istri Bunuh Suami dan Anak Tiri karena Tak Diizinkan Jual Rumah untuk Bayar Utang
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.