Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ridwan Kamil: Grup WA Bupati dan Wali Kota untuk Pangkas Jarak dengan Gubernur

Kompas.com - 12/03/2018, 20:49 WIB
Dendi Ramdhani,
Caroline Damanik

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Kandidat gubernur Jawa Barat 2018 Ridwan Kamil berencana membuat grup WhatsApp yang diisi para bupati dan wali kota di Jawa Barat.

Komunikasi melalui jejaring sosial ini disebutnya mampu memangkas jarak komunikasi dari kepala daerah dan pemimpin di provinsi yang terputus akibat mekanisme desentralisasi daerah.

Rencana itu disampaikan Ridwan menjawab pertanyaan moderator Debat Publik Perdana Pilkada Jabar 2018, Rosiana Silalahi, yang menanyakan soal hubungan pemerintah daerah dan provinsi dalam agenda debat publik di Pilkada Jabar 2018 di Sabuga.

Ridwan mengatakan, selama ini, komunikasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat hanya sebatas pertemuan formal.

"Menurut UU 23 Tahun 2014 tentang Desentralisasi, kami wali kota dan daerah bisa membuat keputusan 70 persen. Saya di Bandung dan Pak Uu di Tasik. Kuncinya membangun, jangan hanya formal. Kami selama ini jarang berkomunikasi dengan provinsi. Hanya ada undangan formal, bertemu di panggung formal," ujar Emil.

Untuk memecah persoalan itu, mereka ingin membuat grup dalam aplikasi WhatsApp agar komunikasi berjalan lebih cair.

"Kami akan bikin WA group saling menyapa saling menanyakan. Kami juga punya instrumen bantuan gubernur. Kalau bupati dan wali kota nurut, anggarannyaditambah. Kalau tidak, kami kurangi. Intinya cara komunikasi itu tidak selalu harus formal tapi cair dan jika terpilih, cara itu akan kami bangun di Jabar," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com