BANDUNG, KOMPAS.com - Siti Jahroh (51), ibunda Anisa Salim (14), akhirnya bisa bernapas lega setelah tim dokter Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung sukses mengangkat jarum pentul yang bersarang di tubuh anaknya.
Anisa Salim merupakan siswi kelas III SMPN 1 Rancakalong, Kabupaten Sumedang yang secara tak sengaja menelan jarum pentul saat hendak merapikan jilbabnya beberapa waktu lalu.
"Alhamdulillah, terima kasih tim dokter sudah selamatkan anak saya," ucap Siti saat ditemui di RSHS Bandung, Jalan Pasteur, Kamis (5/10/2017).
Dia pun mengaku bersyukur anak sudah bisa kembali beraktivitas. Dia pun berharap kejadian serupa tak terjadi pada siapa pun.
"Saya bersyukur Anisa sudah sehat kembali. Semoga gak terulang lagi," kata Siti.
(Baca juga: Sudah Menancap, Jarum Pentul yang Tertelan Anisa Sukses Dikeluarkan)
Sementara itu, Sinta Sari Ratunada, dokter spesialis THT RSHS Bandung, menuturkan, setelah menjalani proses pengangkatan jarum kondisi Anisa mulai membaik.
"Pasca-operasi kondisinya baik, sadar penuh, tidak ada komplikasi setelah operasi. Melihat tadi dari operasi yang berlangsung sampai setelah operasi diharapkan tidak ada (efek negatif)," tuturnya.
(Baca juga: Jarum Pentul Tertelan Saat Betulkan Jilbab, Anisa Harus Dioperasi)
Sinta mengatakan, Anisa pun akan segera pulang dalam waktu dekat jika kondisinya terus mengalami perkembangan positif.
"Sebetulnya kalau lihat tadi tidak ada apa-apa, perawatan 1-2 hari saya rasa sudah bisa pulang. Sekarang sudah sadar pasiennya, cuma belum bisa ngobrol karena mungkin dipengaruhi bius total," ungkapnya.