Tabrakan dengan Truk, Bus Medali Mas Melaju 80 Km Per Jam di Tikungan

PROBOLINGGO, KOMPAS.com – Pihak kepolisian dari unsur Direktorat Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Jatim dan Satlantas Polres Probolinggo melakukan olah TKP kecelakaan bus Medali Mas dan truk pengangkut pakan ternak di jalur Pantura Pantai Bentar.

Berdasarkan olah TKP, bus bernopol N 7130 UA melaju dari arah timur dengan kecepatan tinggi di lokasi kejadiaan yang merupakan tikungan tajam. Sopir tak menguasai medan sehingga kecelakaan pun terjadi.

"Sopir bus diduga tidak menguasai medan dan tidak bisa mengendalikan bisnya saat menikung, karena kecepatannya 80 km per jam. Saking cepatnya, bus sampai oleng dan keluar marka. Di waktu bersamaan, ada truk dari arah berlawanan. Sehingga tabrakan atau serempetan sisi kanan bus dan truk tak bisa dihindarkan,” kata Direktur Dirlantas Polda Jatim Kombes Ibnu Isticha, Jumat (14/7/2017).

Baca juga: Kecelakaan Maut Bus Medali Mas dengan Trailer, 10 Orang Tewas

Ibnu menyebutkan, bus membentur bodi truk terlebih dulu, kemudian truk oleng dan mengarah ke badan bus. Bodi bus sisi kanan rusak parah, usai menghantam bak truk. Akibat kecelakaan itu, 10 penumpang bus tewas.

“Baik sopir truk maupun bus selamat. Sekarang diperiksa di kantor Satlantas Polres Probolinggo," sebutnya.

Adapun sopir truk bernopol DR 8600 AB bernama Munawir (40), warga Mataram NTB. Sedangkan sopir bus Medali Mas N 7130 UA bernama Rifai A Kerto (48), warga Pasuruan, Jatim.

Sebelumnya diberitakan sedikitnya 10 orang meninggal dunia dalam kecelakaan maut antara bus dan trailer jalur Pantura Pantai Bentar, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Jumat (14/7/2017) pagi.

Kecelakaan melibatkan bus malam Medali Mas nopol N 7130 UA dan truk nopol DR 8600 AB.

Kapolres AKBP Arman AS mengatakan, bus Medali Mas tersebut melaju dari arah timur ke barat, sedangkan truk datang dari arah berlawanan.

Baca juga: Pecah Ban Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol Ungaran-Bawen, 1 Tewas